Kuba - destinasi dengan lanskap yang damai, iklim yang segar, dan identitas budaya yang kaya yang membuat setiap penggemar perjalanan jatuh cinta saat berkunjung. Berikut 5 destinasi yang wajib dikunjungi wisatawan saat berkunjung ke negara ini.
Ibu Kota Havana
Ibu kota kuno Havana adalah jantung Kuba, sekaligus tujuan wisata pertama dan terpenting. Kota ini bagaikan museum hidup, pengunjung yang datang ke sini akan merasakan perpaduan keindahan klasik dan kehidupan modern.

Saat berkunjung ke Kuba, Anda wajib mengunjungi ibu kotanya, Havana, yang memiliki banyak karya arsitektur Barok dan mobil-mobil antik paling unik di dunia . (Foto: Viajes)
Di sini, pengunjung dapat mengunjungi kota tua La Habana (La Habana Vieja), yang telah diakui UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia. Alun-alun Katedral (Plaza de la Catedral), yang dikelilingi jalan berbatu dan bangunan bergaya arsitektur Barok dan Neoklasik, merupakan destinasi yang menarik para pecinta sejarah.
Selain itu, museum seperti Museum Seni Rupa Nasional (Museo Nacional de Bellas Artes) atau Museum Revolusi (Museum Revolusi) merupakan tempat yang menyimpan kisah sejarah dan seni Kuba yang mendalam. Pengalaman berjalan-jalan di Pantai Malecón yang terkenal untuk menyaksikan matahari terbenam dan menikmati musik jalanan juga sangat berkesan.
Lembah Viñales
Dikenal sebagai "pedesaan semarak" Kuba, Lembah Viñales di provinsi Pinar del Río memikat pengunjung dengan ladang tembakau hijaunya yang rimbun dan pegunungan kapur yang menjulang tinggi, yang disebut mogotes. Lembah ini juga diakui oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia.
Lembah Vinales merupakan rumah bagi area tembakau terbesar yang ditanam untuk cerutu Kuba di negara ini. Dengan mengunjungi lembah ini, pengunjung berkesempatan untuk mempelajari lebih lanjut tentang produksi cerutu, menggunakan metode manual tradisional yang telah ada selama ratusan tahun.

Lembah Vinales adalah rumah bagi ladang tembakau hijau yang subur. Para petani di sini masih melestarikan kerajinan pembuatan cerutu yang telah berusia berabad-abad. (Foto: iStock)
Di lembah ini juga terdapat Gua Indian (Cueva del Indio), sebuah sistem gua batu kapur dengan sungai bawah tanah dan geologi yang mengesankan. Terbentuk jutaan tahun yang lalu, Gua Indian menyimpan keindahan alam yang misterius sekaligus megah. Melangkah ke dalam, pengunjung akan terhanyut dalam dunia yang luas, dengan stalaktit dan stalagmit berbagai bentuk yang tampak jelas, menciptakan pemandangan magis dan mempesona.
Kota Trinidad
Terletak di pesisir selatan Kuba, Trinidad, di provinsi Sancti Spíritus, merupakan salah satu kota tertua di negara ini. Deretan rumah kolonial abad ke-18 dan ke-19 serta jalan-jalan berbatu menciptakan suasana santai dan damai.
Jantung kota ini adalah Plaza Mayor, sebuah alun-alun yang terdiri dari empat taman persegi panjang simetris dan jalan-jalan berlapis marmer. Tempat ini sempurna untuk duduk, menikmati secangkir kopi, dan mengamati ritme kehidupan yang lambat.

Kota Trinidad menawarkan pengalaman unik bagi para pengunjung, yang kental dengan nuansa era kolonial abad ke-19. (Foto: World Nomads)
Museo Romántico juga merupakan destinasi terkenal di Trinidad yang tidak boleh Anda lewatkan saat berkunjung ke Kuba. Museum ini terletak di istana yang dulunya milik saudagar kaya Palacio Brunet. Museum ini terkenal dengan arsitekturnya yang detail, halaman bergaya Andalusia, dan koleksi dekorasi abad ke-19 yang menyimpan banyak artefak dari kelas atas kolonial.
Tak jauh dari Trinidad terdapat Lembah Ingenios, pusat produksi gula terbesar Kuba pada abad ke-18 dan ke-19. Reruntuhan puluhan pabrik gula, menara pengawas, dan perkebunan masih tersisa di sini, sebuah pengingat masa kejayaan sekaligus sejarah yang penuh gejolak.
Semenanjung Varadero
Semenanjung Varadero adalah sebidang tanah sempit yang terletak di Kuba utara, di provinsi Matanzas. Semenanjung ini dikenal sebagai "surga laut" Kuba dengan hamparan pasir putih halus sepanjang 20 km dan air biru kehijauan yang jernih.

Semenanjung Varadero memiliki beberapa pantai terindah di Kuba. (Foto: Travel Bucket)
Ini adalah tujuan resor utama saat Anda bepergian ke Kuba, di mana pengunjung dapat menikmati hangatnya sinar matahari, berpartisipasi dalam kegiatan seperti menyelam, berkayak, atau sekadar berjalan-jalan di atas pasir.
Selain Varadero, pantai utara Kuba juga memiliki banyak pantai yang masih asli dan pulau-pulau yang tenang, sangat cocok bagi mereka yang ingin menjauh dari kebisingan dan kembali ke alam.
Taman Josone, yang terletak di jantung Varadero, adalah oasis hijau yang dibangun pada tahun 1940-an dengan taman bunga berwarna-warni dan danau biru jernih. Pengunjung dapat berjalan-jalan di sepanjang jalan setapak yang dipagari pepohonan, mendayung perahu di danau, atau menikmati hidangan di restoran-restoran kuno di area tersebut, menikmati ruang yang damai di tengah hiruk pikuk kota pesisir.
Menurut VTC
Sumber: https://baoangiang.com.vn/4-diem-den-khong-the-bo-lo-khi-du-lich-cuba-a426410.html






Komentar (0)