Produk-produk ini menjadi tanggung jawab sejumlah perusahaan, dengan pelanggaran termasuk: produk yang diidentifikasi sebagai palsu, gagal memenuhi standar kualitas untuk batas mikroba, atau tidak memiliki Berkas Informasi Produk (PIF) saat diminta oleh pihak berwenang untuk diperiksa.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah meminta Dinas Kesehatan provinsi dan kotamadya untuk segera memberi tahu pelaku usaha dan pengguna kosmetik di wilayah tersebut agar menghentikan perdagangan dan penggunaan produk yang melanggar serta mengembalikannya kepada pemasok. Dinas Kesehatan perlu memperkuat pengawasan dan pengawasan pelaksanaan pemberitahuan ini dan menindak tegas pelanggar sesuai peraturan yang berlaku.
Secara khusus, Departemen juga memerintahkan Pusat Pengujian untuk meningkatkan pengambilan sampel dan pemeriksaan kualitas produk kosmetik, serta mendirikan hotline untuk menerima informasi tentang kosmetik palsu, kosmetik selundupan, dan kosmetik yang tidak diketahui asal usulnya di daerah tersebut.
Sumber: https://quangngaitv.vn/bo-y-te-yeu-cau-thu-hoi-tieu-huy-nhieu-san-pham-my-pham-vi-pham-6510215.html






Komentar (0)