Dua tersangka didakwa pada 24 Mei atas tuduhan pembakaran yang menyebabkan serangkaian kebakaran hutan di Chili bagian tengah dan utara, ungkap Kejaksaan Nasional Chili. Pengadilan di kota Valparaíso memerintahkan mereka untuk ditahan praperadilan pada 25 Mei.
Dampak kebakaran hutan di wilayah Valparaiso, Chili, 6 Februari. Foto: AFP
Setidaknya 137 orang tewas dalam kebakaran yang menyebar di wilayah tengah dan utara Chili pada bulan Februari, mengakibatkan 16.000 orang mengungsi dan merusak lebih dari 9.800 bangunan, menurut data pemerintah Chili.
Menurut perkiraan Pusat Penelitian Manajemen Risiko Bencana Terpadu di Chili, ini adalah salah satu bencana terbesar yang tercatat di negara tersebut dalam 30 tahun terakhir.
Pada tanggal 25 Mei, jaksa wilayah Claudia Perivancich mengatakan bahwa para penyelidik memiliki bukti bahwa kedua tersangka telah merencanakan untuk "melakukan tindakan semacam ini."
Media lokal melaporkan bahwa petugas pemadam kebakaran berusia 22 tahun itu telah bergabung dengan dinas pemadam kebakaran sukarela satu setengah tahun yang lalu. Motifnya belum jelas. Tersangka lain mengatakan serangan itu bermotif finansial.
Bahan-bahan pembakaran ditemukan di rumah petugas pemadam kebakaran, kata jaksa Osvaldo Ossandon.
Jaksa telah meminta waktu penyelidikan selama enam bulan, dan tidak mengesampingkan kemungkinan adanya tersangka lain yang terlibat.
Ngoc Anh (menurut CNN, AFP)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/chile-bat-linh-cuu-hoa-va-kiem-lam-nghi-gay-ra-chay-rung-lam-137-nguoi-chet-post296943.html






Komentar (0)