Perdana Menteri Pakistan mengatakan pengiriman pertama minyak mentah Rusia yang didiskon telah tiba di Karachi dan akan mulai melepaskan minyak pada 12 Juni dan ini adalah awal dari hubungan baru antara kedua negara.
Pengiriman minyak Rusia ke Pakistan. (Sumber: KPT)
Pada tanggal 11 Juni, Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif mengumumkan bahwa pengiriman pertama minyak mentah Rusia yang didiskon berdasarkan perjanjian baru yang dicapai antara Islamabad dan Moskow telah tiba di Karachi.
Di akun Twitter pribadinya, Bapak Sharif menulis: “Senang mengumumkan bahwa pengiriman pertama minyak mentah Rusia dengan harga diskon telah tiba di Karachi dan akan mulai membongkar minyak pada 12 Juni.
Ini adalah pengiriman pertama minyak Rusia (yang didiskon) ke Pakistan dan awal dari hubungan baru antara kedua negara.”
Pada malam 11 Juni, seorang pejabat pelabuhan mengatakan pengiriman minyak sedang dibongkar.
Reuters pertama kali melaporkan kesepakatan minyak antara kedua negara pada bulan April tahun ini.
Kesepakatan minyak mentah yang didiskon tersebut dipandang penting bagi Pakistan, yang tengah menghadapi krisis pembayaran dan berisiko gagal bayar, karena impor energi menyumbang sebagian besar pembayaran eksternal Pakistan .
Impor minyak mentah negara itu diperkirakan mencapai 100.000 barel per hari setelah pengiriman pertama.
Belum ada konfirmasi mengenai metode pembayaran, tetapi Pakistan baru-baru ini mengumumkan rencana untuk mengizinkan perdagangan barter dengan Rusia, Afghanistan, dan Iran.
Hal ini dapat mengurangi permintaan dolar AS dan risiko penyelundupan produk energi lintas batas, kata para analis.
Pasokan minyak mentah yang murah sangat penting bagi negara yang sedang kekurangan uang tunai, menghadapi krisis neraca pembayaran dan cadangan devisa yang sangat rendah. Impor energi merupakan bagian terbesar dari pembayaran eksternal Pakistan.
Data dari firma analitik Kpler menunjukkan bahwa Pakistan mengimpor 154.000 barel minyak per hari pada tahun 2022, relatif stabil dibandingkan tahun sebelumnya.
Sebagian besar minyak mentah dipasok oleh eksportir utama dunia , Arab Saudi, diikuti oleh Uni Emirat Arab.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)