Pelaksanaan undang-undang dan dokumen panduan terkait jaminan kesehatan dikoordinasikan secara serius oleh Dinas Jaminan Sosial Provinsi dan Dinas Kesehatan . Dinas Kesehatan memimpin dan mengoordinasikan penyelenggaraan konferensi pelatihan tentang Undang-Undang No. 51/2024/QH15 yang mengubah dan melengkapi Undang-Undang Jaminan Kesehatan, sekaligus mengomunikasikan surat edaran dan keputusan yang memandu pelaksanaannya, membantu fasilitas pemeriksaan dan perawatan medis memahami mekanisme pembayaran, prosedur penilaian, dan hak-hak masyarakat.

Mekanisme koordinasi antara Departemen Kesehatan dan badan Asuransi Sosial provinsi serta rumah sakit telah diperkuat untuk menghilangkan hambatan dalam pembayaran biaya pemeriksaan dan perawatan medis dan untuk menyintesis laporan untuk dikirim ke instansi pusat bila diperlukan.
Untuk meningkatkan kualitas pemeriksaan dan perawatan medis bagi masyarakat, fasilitas kesehatan di daerah senantiasa berfokus pada peningkatan kualitas layanan bagi pasien asuransi kesehatan. Salah satu pencapaian luar biasa sektor kesehatan provinsi adalah pengembangan keahlian yang mendalam, mengurangi ketergantungan pada tingkat yang lebih tinggi, dan meningkatkan kualitas layanan langsung di tingkat lokal. Keberhasilan implementasi banyak transplantasi ginjal di rumah sakit provinsi merupakan bukti peningkatan kapasitas profesional, mengurangi biaya dan kesulitan bagi pasien, serta berkontribusi dalam mengurangi beban fasilitas pusat.
Bersamaan dengan itu, rumah sakit provinsi telah mengusulkan untuk mendirikan banyak pusat spesialis guna melayani kebutuhan perawatan kesehatan masyarakat yang semakin beragam seperti: Rumah Sakit Umum Provinsi mengusulkan untuk mendirikan Pusat Kardiovaskular, Pusat Bedah Saraf Tulang Belakang, Pusat Pencitraan Diagnostik dan Radiologi Intervensional; Rumah Sakit Bai Chay mengusulkan untuk mendirikan Pusat Tumor, Pusat Trauma-Ortopedi, Pusat Gawat Darurat-Stroke...; Rumah Sakit Obstetri dan Pediatri mengusulkan untuk mendirikan Pusat Diagnosis Prenatal, Pusat Dukungan Reproduksi dan Genetik...
Untuk memastikan peserta jaminan kesehatan menerima pemeriksaan dan perawatan medis yang efektif langsung dari tingkat akar rumput, bimbingan profesional, dukungan untuk tingkat bawah, serta penerapan pemeriksaan dan perawatan medis keliling, pemeriksaan medis kemanusiaan, dan pemeriksaan dan perawatan medis jarak jauh (telemedicine) juga telah dipromosikan. Dari Desember 2024 hingga 15 September 2025, unit medis di provinsi ini telah melakukan 281 konsultasi spesialis dan dasar di tingkat provinsi dengan tingkat spesialis pusat, 395 kasus; 1.176 konsultasi dasar di tingkat provinsi dengan tingkat spesialis di provinsi, 1.174 kasus. Hal ini berkontribusi pada peningkatan tingkat perawatan yang akurat dan tepat waktu bagi pasien di daerah terpencil.

Investasi dalam fasilitas dan peralatan unit layanan pemeriksaan dan pengobatan medis bagi masyarakat, termasuk pemeriksaan dan pengobatan asuransi kesehatan, juga mendapat perhatian besar. Bersamaan dengan itu, sektor kesehatan terus menerapkan kebijakan untuk menarik dokter sesuai dengan Resolusi Dewan Rakyat Provinsi No. 28/2023/NQ-HDND. Hingga akhir September 2025, 25 orang telah direkrut untuk bekerja di rumah sakit dan puskesmas. Dalam 9 bulan, seluruh sektor telah menyelenggarakan dan berpartisipasi dalam 23 pelatihan dan pelatihan khusus dengan lebih dari 500 petugas dan pegawai kesehatan yang hadir, dengan fokus pada bidang-bidang berikut: Resusitasi darurat, pencitraan diagnostik, pengendalian infeksi, penyakit dalam, pengobatan tradisional, dll.
Selain itu, sikap pelayanan staf medis dianggap sebagai faktor penting agar masyarakat merasa aman saat menggunakan asuransi kesehatan. Sejak awal tahun, unit medis telah aktif melaksanakan pelatihan keterampilan komunikasi, perilaku, dan etika medis bagi staf; banyak rumah sakit telah secara proaktif menyelenggarakan pelatihan, dan pada saat yang sama, mempublikasikan saluran untuk menerima umpan balik seperti hotline dan kotak saran agar umpan balik dan saran dari pasien dan keluarga mereka dapat segera ditangani.
Oleh karena itu, masyarakat yang memiliki asuransi kesehatan cukup puas menggunakan layanan kesehatan di provinsi ini. Pada Oktober 2025, seluruh provinsi melayani 2.293.971 orang untuk pemeriksaan dan pengobatan dengan asuransi kesehatan, meningkat 3,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu; total pengeluaran mencapai 2.237 miliar VND, meningkat 19,6% dibandingkan periode yang sama tahun 2024. Masyarakat juga semakin percaya diri untuk berpartisipasi dalam asuransi kesehatan di wilayah ini. Hingga akhir Oktober 2025, jumlah total peserta asuransi kesehatan mencapai 1.281.865 orang, meningkat 0,38% dibandingkan periode yang sama tahun 2024; tingkat cakupan asuransi kesehatan mencapai 94,85% dari total penduduk.
Sinkronisasi arah, ketegasan dalam pelaksanaan, dan semangat melayani pasien telah turut memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap polis asuransi kesehatan, sehingga tercipta landasan yang kokoh bagi seluruh masyarakat untuk memperoleh akses pelayanan kesehatan yang bermutu, aman, dan berkeadilan.
Sumber: https://baoquangninh.vn/dam-bao-quyen-loi-kham-chua-benh-bao-hiem-y-te-3387666.html










Komentar (0)