Di lokasi kejadian, sejumlah besar batu dan tanah dari bukit pinus runtuh di bawahnya, meluap ke jalan Prenn Pass. Kejadian ini membuat kendaraan tidak dapat melewati lokasi tersebut.
Saat ini, pihak berwenang sedang memobilisasi pasukan dan kendaraan untuk segera membersihkan tanah dan bebatuan di atasnya. Selama proses ini, semua moda transportasi yang menuju Dalat akan melewati jalur Sacom Tuyen Lam.

Sementara itu, pada siang hari di hari yang sama, investor dan unit konstruksi masih berupaya mengerahkan sumber daya manusia dan kendaraan untuk segera memperbaiki tanah longsor di Mimosa Pass, Dalat, yang terjadi pada akhir 3 Desember.
Tanah dari puncak bukit mengalir turun puluhan meter, meluap ke jalan Mimosa Pass, di Jalan Raya 20. Di sinilah tanah longsor terjadi pada malam hari tanggal 19 November, yang menyebabkan jalur vital ini terbagi dua. Setelah perbaikan yang panjang, pada tanggal 30 November, Mimosa Pass di Dalat dibuka kembali.

Di lokasi longsor pada malam tanggal 3 Desember, sejumlah besar tanah dan batu dari hutan pinus di atas longsor ke jalan, menyapu pagar pembatas tanggul. Sejak tadi malam hingga saat ini, tim konstruksi telah menggunakan ekskavator dan buldoser untuk membersihkan lokasi. Jika tidak ada lagi tanah dan batu yang jatuh dari atas, pekerjaan remediasi diperkirakan akan selesai pada sore hari ini.
Saat ini, Departemen Kepolisian Lalu Lintas Provinsi Lam Dong telah membagi lalu lintas dan melarang sementara kendaraan melewati Mimosa Pass. Kendaraan yang berpartisipasi dalam lalu lintas, baik yang naik maupun turun di Dalat melalui Sacom Tuyen Lam Pass, akan diberhentikan.

Jalur Mimosa Dalat sepanjang 11 km, salah satu jalur utama yang menghubungkan Dalat dengan kota-kota lain. Dalam kondisi normal, jalur ini dibagi menjadi beberapa jalur untuk kendaraan berat.
Sumber: https://cand.com.vn/Giao-thong/deo-prenn-da-lat-lai-sat-lo-tam-thoi-cam-luu-thong-i790062/










Komentar (0)