![]() |
Erling Haaland tengah dalam performa bagus, baik di level nasional maupun klub. |
Namun, satu faktor hampir pasti: grup dengan kehadiran Erling Haaland dan Norwegia akan langsung menjadi "grup neraka".
Norwegia memasuki undian dalam posisi yang tidak terduga: setelah menyelesaikan kualifikasi regional UEFA dengan delapan kemenangan beruntun, tetapi hanya diunggulkan di Pot 3 karena peringkat FIFA mereka yang ke-29. Paradoks ini membuat para ahli memperingatkan bahwa tim mana pun yang tergabung dalam grup Norwegia akan menghadapi risiko besar.
"Mereka jauh lebih kuat daripada tim Pot 3," kata legenda sepak bola AS, Landon Donovan. "Mereka bukan Pot 1, tapi jelas Pot 2. Performa mereka baru saja membaik, jadi peringkatnya belum naik."
Tentu saja, fokus utama Norwegia adalah Erling Haaland. Striker setinggi 1,96 meter ini menyelesaikan kualifikasi dengan 16 gol, menyamai rekor Robert Lewandowski untuk gol terbanyak dalam satu kualifikasi Piala Dunia. Selisih antara Haaland dan yang lainnya cukup signifikan: sosok di belakangnya, Marko Arnautović, baru saja... 8 gol.
Menghadapi Haaland di Piala Dunia, menurut Donovan, adalah “mimpi buruk yang nyata”, terutama dalam situasi satu lawan satu.
Namun Norwegia punya lebih dari sekadar Haaland. Mereka punya generasi pemain yang disebut "emas" bersama Odegaard, bersama pemain sayap Antonio Nusa dan Oscar Bobb. Legenda Amerika Cobi Jones mengatakan duo ini "meledak dalam dribbling satu lawan satu", sementara Odegaard menghadirkan organisasi permainan yang superior.
Jadi, grup tersebut bisa dibilang mudah, sampai undian dengan nama Norwegia muncul di Pot 3. Sejak saat itu, semua perhitungan berubah.
Sumber: https://znews.vn/haaland-bien-moi-bang-dau-thanh-bang-tu-than-tai-world-cup-2026-post1608607.html











Komentar (0)