Gelandang N'golo Kante ditawari gaji hingga 107 juta USD jika ia pindah bermain di Arab Saudi.
Delegasi Saudi tiba di London pada 6 Juni untuk menyampaikan rencana perekrutan Kante, menurut pakar transfer Fabrizio Romano. Menurutnya, ada dua klub yang bersaing untuk mendapatkan tanda tangan pemain internasional Prancis tersebut.
Kante adalah bintang berikutnya yang diundang bermain di Arab Saudi. Foto: Reuters
Juara bertahan Liga Pro Saudi, Al Ittihad, yang baru saja merekrut Karim Benzema, kemungkinan besar menjadi tujuan Kante. Selanjutnya adalah Al Nassr, yang memiliki Cristiano Ronaldo. Jika Kante setuju bermain di Liga Pro Saudi, ia bisa mendapatkan bayaran hingga $107 juta, termasuk gaji, hak citra, dan beberapa kesepakatan komersial.
Pada 11 Mei, Kante mengisyaratkan akan menandatangani kontrak baru dengan Chelsea. Hal ini menjadi prioritas gelandang berusia 32 tahun itu karena ia masih mencintai tim Stamford Bridge dan senang tinggal di London.
Pada bulan Maret, Chelsea berencana menawarkan Kante kontrak baru berdurasi dua tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun. Namun, gelandang Prancis itu kemudian mengalami cedera, yang membuat klub London tersebut ragu-ragu.
Setelah musim yang mengecewakan, finis di peringkat ke-12 Liga Premier, Chelsea bertekad melakukan perubahan musim panas ini. Mereka menunjuk mantan pelatih Mauricio Pochettino. Tantangan pertama pelatih asal Argentina ini adalah merestrukturisasi skuad yang sempat membengkak di bawah pelatih sebelumnya, Graham Potter.
Menurut Daily Mail , Pochettino dapat menjual 15 pemain, termasuk Kante. Pemain yang tersisa adalah Pierre-Emerick Aubameyang, Hakim Ziyech, Christian Pulisic, Edouard Mendy, Callum Hudson-Odoi, Kalidou Koulibaly, Cesar Azpilicueta, Mateo Kovacic, Conor Gallagher, Trevoh Chalobah, Ruben Loftus-Cheek, dan Mason Mount.
Kante bergabung dengan Chelsea pada tahun 2016, tak lama setelah menjuarai Liga Primer bersama Leicester. Di Stamford Bridge, ia memenangkan Liga Primer 2016-17, Piala FA 2017-18, Liga Champions 2020-2021, Liga Europa 2018-19, Piala Super UEFA 2021, dan Piala Dunia Antarklub FIFA 2021.
Duy Doan
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)