Houthi nyatakan serangan, Hizbullah terus tembakkan puluhan roket ke Israel

Pada tanggal 2 Juli, gerakan Houthi dan Hizbullah mengumumkan bahwa mereka telah melakukan serangan rudal jelajah dan roket terhadap target di Israel.

Sekitar 15 peluru artileri diluncurkan dari Lebanon, Israel mengumumkan keberhasilan mencegat 10 peluru. (Sumber: Instagram)

Juru bicara militer Houthi, Yahya Sarea, mengatakan gerakan tersebut berkoordinasi dengan Pasukan Perlawanan Islam di Irak untuk melaksanakan "operasi militer gabungan yang menargetkan target penting di Haifa dengan sejumlah rudal jelajah. Operasi tersebut mencapai tujuannya."

Namun, Bapak Sarea tidak merinci target serangan di kota Haifa, Israel. Pejabat Houthi tersebut menegaskan bahwa pasukan ini akan terus menyerang Israel hingga perang di Jalur Gaza berakhir.

Sementara itu, kantor berita Times of Israel mengatakan bahwa Israel tidak mendeteksi adanya serangan yang terjadi di daerah di dalam atau dekat kota Haifa atau di tempat lain di seluruh negeri.

Peringatan rudal terakhir dikeluarkan pada pukul 5 sore tanggal 2 Juli (waktu setempat) yang mengindikasikan serangan oleh Hizbullah di Lebanon terhadap kota Kiryat Shmona di Israel utara.

Terkait hal ini, gerakan Islam Hizbullah mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa para pejuangnya meluncurkan "puluhan roket Katyusha" ke sebuah kamp militer di Israel utara sebagai "balasan" atas serangan Israel yang menewaskan seorang warga sipil di Lebanon selatan.

Militer Israel mengonfirmasi bahwa "sekitar 15 proyektil... diluncurkan dari Lebanon dan 10 di antaranya berhasil dicegat" tanpa menimbulkan korban jiwa. Militer Israel juga menyerang "instalasi militer Hizbullah" di desa perbatasan Yarin.

Menurut statistik AFP , kekerasan antara Hizbullah dan Israel yang terjadi sejak awal Oktober tahun lalu telah menewaskan 493 orang di Lebanon, termasuk 95 warga sipil. Di pihak Israel, jumlahnya setidaknya 15 tentara dan 11 warga sipil.

Pada tanggal 29 Juni, Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah Sheikh Naim Qassem mengumumkan bahwa pasukannya hanya akan berhenti menyerang Israel ketika perang di Jalur Gaza berakhir.

Sumber: https://baoquocte.vn/chao-lua-trung-dong-houthi-tuyen-bo-tan-cong-hezbollah-tiep-tuc-na-hang-chuc-rocket-vao-israel-277232.html