Arsitektur kuno Cu Da berada di persimpangan jalan: Pelestarian atau penggantian?
Desa kuno Cu Da (Komune Binh Minh, Hanoi) dulunya bangga dengan kompleks rumah kayu kuno, vila-vila Prancis dari awal abad ke-20, gerbang desa, gang-gang berbata, dan relik keagamaan—bukti nyata dari periode pembangunan di wilayah pinggiran kota. Namun, dalam konteks urbanisasi, tekanan modernisasi, dan kurangnya mekanisme perlindungan, banyak nilai arsitektur yang terdegradasi parah atau bahkan menghilang.
Hà Nội Mới•09/12/2025
Gerbang tahun 1929 itu ditutupi lumut dan retakan karena waktu dan perlu diukur, diperkuat, dan dibuat anti lembab dengan benar. Relief singa hias kuno, tetapi permukaan gerbang terkelupas, menampakkan batu bata: polanya berangsur-angsur menghilang, perlu memulihkan dan melestarikan permukaannya. Jendela bata - material tradisional yang jarang terlihat saat ini - perlu dipertahankan dan struktur dindingnya dilindungi untuk mempertahankan keasliannya. Vila Prancis dua lantai - bukti perpaduan arsitektur Timur dan Barat - harus didokumentasikan untuk pelestarian, dengan prioritas diberikan pada pemeliharaan arsitektur aslinya. Pintu kayu antik dengan serat kayu dan sambungan pasak dan lubang - simbol pengerjaan tradisional - perlu dirawat dengan hati-hati agar terhindar dari rayap dan keretakan. Sebuah rumah yang sedang direnovasi - jika tidak dilakukan dengan benar, akan kehilangan nilai historisnya. Lumut dan rumput yang tumbuh di gerbang - peringatan akan adanya jamur dan kerusakan material. Rumah satu lantai ini mempertahankan tata letak tradisional - model khas yang layak dilestarikan sebagai model untuk restorasi rumah lainnya. Ukiran kayu - seni rakyat yang unik - dapat didigitalkan (difoto, dipindai) sebelum restorasi, untuk melestarikan detail artistik. Dinding dan atap banyak rumah rusak, polanya kabur dan rusak - perlindungan segera dibutuhkan sebelum kerusakan menyebar. Gerbang desa - simbol ruang komunitas tradisional - perlu dilindungi dalam perencanaan konservasi lanskap dan peninggalan. Pagoda Cu Da, situs peninggalan keagamaan, perlu dirawat secara berkala dan dimasukkan dalam daftar peninggalan yang dilindungi. Rumah-rumah Prancis dengan loggia dan balkon - fitur arsitektur langka yang masih tersisa - harus diprioritaskan untuk dilestarikan, dengan perencanaan fungsional yang tepat, dan renovasi yang salah harus dihindari. Setiap jejak lama di Desa Cu Da tidak hanya bercerita tentang masa lalu, tetapi juga mengingatkan kita akan tanggung jawab melestarikan nilai-nilai yang perlahan mulai menghilang.
Komentar (0)