Ekonomi Inggris menurun akibat serangan siber

Foto: AFP

Produk domestik bruto (PDB) Inggris turun 0,1% pada bulan September dibandingkan bulan sebelumnya. Dengan angka yang diperbarui ini, ekonomi Inggris hanya tumbuh 0,1% pada kuartal ketiga, menandai perlambatan yang signifikan dibandingkan kuartal-kuartal sebelumnya.

Perlambatan pertumbuhan PDB pada bulan September disebabkan oleh serangan siber terhadap produsen mobil Jaguar Land Rover, yang menghantam manufaktur, menyebabkan produksi mobil dan trailer turun hampir 29% – level terendah dalam 73 tahun.

Selain penurunan produksi manufaktur akibat penutupan jalur produksi Jaguar Land Rover, pertumbuhan produksi layanan pada kuartal ketiga juga melambat.

Angka-angka ekonomi yang suram meningkatkan ekspektasi untuk pemotongan suku bunga BoE pada pertemuan berikutnya di bulan Desember, setelah empat dari lima anggota Komite Kebijakan Moneter (MPC) mendukung pemotongan tersebut minggu lalu.

Taruhan pada pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin oleh BoE pada pertemuan bulan Desember sekarang mencapai 83%, naik dari sekitar 60% pada awal minggu ini.

Menjelang rilis data PDB, Kantor Statistik Nasional (ONS) merilis angka pasar kerja pada 11 November yang menunjukkan tingkat pengangguran telah naik menjadi 5%, level tertinggi dalam empat tahun.

Angka resmi terbaru muncul saat Menteri Keuangan Rachel Reeves mempersiapkan Anggaran Musim Gugur untuk tahun 2025. Anggaran tersebut, yang akan diumumkan pada 26 November, akan memungkinkan pemerintah Inggris melakukan penyesuaian pajak dan pengeluaran untuk memulihkan pertumbuhan ekonomi.

Sumber: https://vtv.vn/kinh-te-anh-suy-giam-vi-tan-cong-mang-100251114142137425.htm