Saat industri bergerak menuju kepadatan daya di atas 140 kW per rak dan bersiap untuk pusat data dengan kepadatan hingga 1 MW atau lebih, chip AI semakin banyak beroperasi pada suhu tinggi dan dalam kemasan yang lebih padat.
Hal ini menimbulkan kebutuhan mendesak akan teknologi pendinginan yang efisien untuk mempertahankan kinerja optimal.

Teknologi pendingin cair telah menjadi kebutuhan strategis bagi pusat data dan pabrik AI. (Foto: MH)
Pendinginan cair menjadi solusi strategis yang tak terelakkan untuk pusat data dan pabrik AI modern.
Biaya pendinginan dilaporkan dapat mencapai hingga 40% dari total anggaran daya pusat data. Pendinginan cairan langsung hingga 3.000 kali lebih efisien daripada pendinginan udara, berkat kemampuannya menghilangkan panas langsung pada tingkat chip.
Namun, penerapan teknologi pendingin cair tidaklah sederhana, memerlukan pendekatan komprehensif mulai dari penyediaan teknologi, pemasangan hingga pemeliharaan berkelanjutan.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Schneider Electric, bekerja sama dengan Motivair, memperkenalkan portofolio solusi infrastruktur pendinginan dan pusat data terlengkap yang tersedia saat ini. Rangkaian solusi ini mencakup peralatan infrastruktur fisik seperti CDU (Unit Distribusi Pendingin), RDHx (Penukar Panas Pintu Belakang), HDU (Unit Pembuangan Panas), panel pendingin dinamis, pendingin, dan berbagai perangkat lainnya, yang dipadukan dengan perangkat lunak khusus dan layanan dukungan.
Semua produk dan layanan ini dirancang untuk memenuhi persyaratan manajemen termal komputasi kinerja tinggi (HPC) generasi berikutnya, AI, dan beban kerja komputasi yang dipercepat.
“AI adalah revolusi teknologi berikutnya dan telah menjadikan pendinginan cair sebagai keharusan strategis bagi pusat data dan pabrik AI,” kata Andrew Bradner, Wakil Presiden Senior bisnis pendinginan Schneider Electric.
Sumber: https://vtcnews.vn/lam-mat-bang-chat-long-giai-phap-then-chot-cho-trung-tam-du-lieu-va-nha-may-ai-ar986388.html






Komentar (0)