Dari produksi yang terfragmentasi menuju rantai nilai yang stabil
Dengan bergabung dalam koperasi, masyarakat tidak lagi sendirian menghadapi tantangan pasar. Mereka menikmati manfaat praktis, menciptakan perbedaan yang nyata dibandingkan dengan produksi individu tradisional. Anggota dapat dengan mudah mengakses sumber modal preferensial, sekaligus menerima pelatihan dan transfer kemajuan ilmiah dan teknis terkini ke dalam produksi.
Koperasi merupakan wadah berbagi pengetahuan dan pengalaman, sehingga meminimalkan risiko, terutama risiko penyakit dalam peternakan atau hama dalam budidaya tanaman. Koperasi berperan sebagai jembatan, membangun merek bersama untuk produk dan memastikan hasil produksi yang stabil, sehingga menghindari situasi "panen bagus, harga murah". Bahkan, model koperasi telah menciptakan kekuatan kolektif. Berkat penerapan proses yang sinkron dan ilmiah, banyak rumah tangga yang berpartisipasi dalam koperasi telah mengurangi biaya produksi sebesar 10-15%, sementara produktivitas meningkat sebesar 20-25%, menghasilkan pendapatan rata-rata yang jauh lebih tinggi daripada produksi spontan. Hal ini merupakan pendorong penting bagi pembangunan ekonomi lokal.

Komune Muong Dong memiliki 10 koperasi yang beroperasi secara efektif, dengan fokus pada sektor pertanian .
Komune Muong Dong merupakan contoh khas keberhasilan model ekonomi kolektif yang dikaitkan dengan tujuan pengentasan kemiskinan berkelanjutan. Koperasi Dinas Pertanian Lien Khuong merupakan contoh yang menonjol di wilayah ini. Alih-alih membiarkan petani bersusah payah mengelola pertanian secara individual, koperasi ini telah menjadi "pengorganisir" profesional, yang menghubungkan rumah tangga ke dalam rantai produksi bersama. Bapak Bui Van Khuong, Direktur Koperasi Dinas Pertanian Lien Khuong, berbagi tentang strategi pembangunan berkelanjutan: "Saat ini, koperasi tidak hanya beternak ayam kampung, tetapi juga beralih ke pengolahan mendalam, khususnya produksi ayam asin. Ini berarti kami proaktif dari input hingga output. Koperasi menyediakan bibit ayam, obat-obatan hewan, transfer teknik perawatan ilmiah, kemudian langsung membeli, mengolahnya menjadi produk ayam asin, dan membangun merek. Model ini membantu masyarakat tidak lagi khawatir tentang output atau penyakit, sehingga meningkatkan pendapatan 2 hingga 3 kali lipat dibandingkan sebelumnya."
Berkat hubungan erat ini, orang dapat menerapkan proses perawatan ilmiah, meminimalkan risiko penyakit, dan yang terpenting, memiliki pasar konsumen yang stabil, tidak lagi dipaksa menurunkan harga oleh pedagang.
Angka dan prospek pekerjaan yang mengesankan
Dengan 10 koperasi yang beroperasi secara efektif dan berfokus pada sektor pertanian, Komune Muong Dong telah mencatat pencapaian sosial-ekonomi yang menggembirakan. Koperasi menciptakan lapangan kerja tetap bagi lebih dari 200 pekerja lokal, dengan pendapatan rata-rata sekitar 5-6 juta VND/orang/bulan. Pendapatan rata-rata setiap koperasi sekitar 1,2 miliar VND/tahun. Angka ini sangat menggembirakan, terutama jika dibandingkan dengan tingkat pendapatan umum di banyak daerah pedesaan dan pegunungan lainnya. Koperasi telah membuktikan perannya sebagai "landasan peluncuran" yang kokoh, membantu petani memiliki mata pencaharian yang stabil, sehingga menciptakan kondisi untuk berinvestasi kembali dalam produksi dan meningkatkan kualitas hidup.
Ibu Ly Thi Khanh, Kepala Departemen Ekonomi Kelurahan Muong Dong, menekankan orientasi pembangunan ke depan: "Ke depan, kelurahan akan terus memperhatikan dan mengintegrasikan modal dari program-program sasaran nasional, serta sumber daya kelurahan untuk fokus pada pengembangan koperasi. Tujuannya adalah agar koperasi dapat terhubung erat dengan pengembangan produk-produk unggulan dengan keunggulan kompetitif yang tinggi di wilayah tersebut. Fokusnya adalah konversi lahan pertanian dan peternakan agar sesuai dengan permintaan pasar, investasi pada mesin-mesin modern, dan perluasan skala produksi."
Model koperasi telah menegaskan perannya sebagai mata rantai yang tak terpisahkan dalam penanggulangan kemiskinan berkelanjutan dan pembangunan pedesaan baru. Koperasi bukan hanya wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman, tetapi juga wadah untuk menghimpun kekuatan kolektif guna meningkatkan kualitas dan daya saing produk.
Melalui model koperasi, masyarakat tidak hanya dibantu untuk keluar dari kemiskinan, tetapi juga membuka peluang untuk pengayaan berkelanjutan, yang memaksimalkan keunggulan lokal. Kekuatan asosiasi telah dan sedang menyadarkan impian akan kehidupan yang sejahtera dan makmur di tanah air, menciptakan perubahan positif dan solid bagi masa depan pertanian lokal.
Ngoc Thang
Sumber: https://baophutho.vn/nen-tang-lien-ket-nbsp-tao-nbsp-sinh-ke-ben-vung-243555.htm






Komentar (0)