Kelompok perlawanan Islam di Irak pada 29 September mengakui telah melakukan serangkaian serangan menggunakan kendaraan udara tak berawak (UAV) dan rudal yang menargetkan lokasi di Israel.
| Kelompok Perlawanan Islam di Irak telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang menargetkan lokasi di Israel. (AFP) |
Akan tetapi, kelompok itu tidak merinci lokasi serangan atau jumlah korban yang disebabkan oleh insiden tersebut.
Serangan kelompok itu terjadi tak lama setelah serangan udara Israel di pinggiran ibu kota Lebanon, Beirut, menewaskan pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah.
Sejak konflik Israel-Hamas meningkat di Gaza pada 7 Oktober 2023, kelompok perlawanan Islam tersebut telah melakukan sejumlah serangan terhadap target-target Israel dan AS di daerah tersebut untuk menunjukkan dukungan bagi warga Palestina di sana.
Kelompok itu juga meningkatkan aktivitas militer sementara Israel terus melancarkan serangan udara di Lebanon.
Sebelumnya, kelompok perlawanan Islam di Irak menggunakan UAV untuk menyerang pangkalan militer brigade Golani (Israel) di wilayah yang disengketakan dengan Palestina.
Namun, militer Israel mengatakan Tel Aviv berhasil mencegat UAV yang diluncurkan dari Irak dan tidak ada korban jiwa.
[iklan_2]
Sumber: https://baoquocte.vn/nhom-vu-trang-iraq-thua-nhan-tan-cong-bang-uav-the-hien-su-ung-ho-voi-nguoi-palestine-o-gaza-288223.html






Komentar (0)