Penelitian dari Universitas Leiden menemukan bahwa galaksi REBELS-25, meskipun jauh lebih muda daripada galaksi kita, memiliki struktur dan rotasi yang sangat terorganisir. Hal ini berbeda dengan apa yang biasa kita lihat di galaksi-galaksi awal lainnya, yang cenderung kacau dan terlokalisasi.
Jacqueline Hodge, seorang astronom di Universitas Leiden, menunjukkan bahwa menurut pemahaman saat ini, sebagian besar galaksi awal berukuran kecil dan tidak teratur. Proses penggabungan galaksi dan evolusinya menjadi bentuk-bentuk tertentu biasanya sangat lambat. Bima Sakti kita sendiri membutuhkan miliaran tahun untuk mengembangkan bentuknya yang rapi dan stabil seperti saat ini.
Citra galaksi REBELS-25 ALMA. Gambar: ESO/NAOJ/NRAO
REBELS-25 berjarak sekitar 13,1 miliar tahun cahaya dari Bumi, yang berarti pengamatan yang dilakukan saat ini sebenarnya merupakan pengamatan galaksi ketika alam semesta baru berusia sekitar 700 juta tahun (usia alam semesta sekitar 13,8 miliar tahun). Namun, yang menakjubkan adalah REBELS-25 telah menjadi begitu teratur dalam waktu yang begitu singkat.
Rotasi dan struktur galaksi diamati menggunakan teleskop Atacama Large Millimeter/submillimeter Array (ALMA) di Chili utara. Rowland mencatat bahwa REBELS-25 akan menjadi galaksi terjauh yang menunjukkan struktur tersebut hingga saat ini.
Namun, Andrew Blain, profesor astrofisika di Universitas Leicester, mengatakan bahwa meskipun REBELS-25 "agak tidak biasa", hal itu bukanlah sebuah revolusi dalam pemahaman kita. Ia juga mencatat bahwa diperlukan lebih banyak penelitian sebelum para ilmuwan mengubah pandangan mereka tentang pembentukan galaksi.
Namun, apakah galaksi seperti REBELS-25 merupakan pengecualian langka? Itulah pertanyaan yang diajukan para ilmuwan. "Jika galaksi-galaksi awal dengan struktur teratur seperti itu umum, maka model-model terkini tentang bagaimana alam semesta terbentuk dan berevolusi perlu dipertimbangkan kembali," ujar peneliti tersebut.
"Penemuan REBELS-25 merupakan kejutan besar bagi komunitas astronomi," kata Dr Dave Clements, seorang astrofisikawan di Imperial College London.
Alam semesta awal dianggap sebagai lingkungan yang kacau di mana galaksi-galaksi terus bertabrakan dan menyatu. Namun, REBELS-25 tampaknya memiliki struktur cakram yang sangat stabil, yang sepenuhnya berlawanan dengan apa yang kita duga.
Ha Trang (menurut CNN)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/phat-hien-thien-ha-co-dai-thach-thuc-moi-gia-thuyet-ve-su-hinh-thanh-cua-vu-tru-post317256.html






Komentar (0)