Menurut Gamerant , Pokémon Legends: ZA Resmi dirilis pada 15 Oktober di Nintendo Switch, menandai kembalinya seri game aksi role-playing real-time ini. Meskipun mendapat banyak perhatian dari komunitas, game ini menghadapi beragam reaksi terkait kualitas pengoperasian dan informasi yang bocor dari paket konten unduhan yang belum dirilis.
Salah satu isu paling kontroversial datang dari ekspansi (DLC) yang belum dirilis tetapi informasi tidak resminya sudah muncul. Dengan demikian, tiga Pokémon, Absol, Lucario, dan Garchomp, akan menerima bentuk evolusi Mega kedua. Hal ini belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah seri game ini, sehingga menimbulkan pertanyaan tentang keseimbangan sistem pertarungan dan kemampuan untuk mengeksploitasi konten lama ke arah yang baru. Di sisi lain, Flygon—Pokémon yang telah lama diminta komunitas untuk berevolusi Mega—masih belum muncul, membuat sebagian pemain kecewa dan menganggap pilihan pengembang tidak adil.

Pokémon Legends: ZA berlatar di kota Lumiose yang dibangun kembali, berkisar pada konflik antara teknologi, urbanisasi, dan keberadaan Pokémon dalam masyarakat modern.
FOTO: NINTENDO
Selain konten, performa game juga menjadi bahan perdebatan. Meskipun Nintendo mengonfirmasi bahwa Pokémon Legends: ZA dapat dimainkan di Switch generasi sebelumnya dan Switch 2, banyak pengguna melaporkan bahwa game tersebut menunjukkan tanda-tanda penurunan frame rate, terutama saat melawan monster dalam jumlah besar atau bergerak cepat di sekitar Lumiose City. Di platform Switch 2, fenomena ini berkurang tetapi tidak sepenuhnya hilang, sehingga menimbulkan keraguan tentang tingkat optimasi game untuk berbagai sistem.
Fitur penting lainnya adalah Hadiah Misteri gratis untuk pre-order. Paket ini berisi Pokémon Ralts dan Gardevoiritem, sebuah item yang memungkinkan Mega Evolution. Meskipun praktik ini sudah umum di banyak game Pokémon baru-baru ini, waktu terbatas untuk menerima hadiah hingga 30 November dan tidak adanya kode khusus membuat beberapa pemain tidak dapat mengakses hadiah tersebut.
Dari segi desain, game ini menerima ulasan positif karena lingkungan perkotaannya yang terbuka, mensimulasikan kota Lumiose dengan banyak lapisan arsitektur dan rute yang saling terkait. Namun, skala ini juga membebani perangkat keras, terutama pada Switch generasi pertama.
Pokémon Company belum mengomentari secara resmi kebocoran DLC tersebut, tetapi tekanan dari pemain mungkin memaksa pengembang untuk menyesuaikan beberapa keputusan untuk mempertahankan minat pasar.
Sumber: https://thanhnien.vn/pokemon-legends-za-gap-phan-ung-trai-chieu-tu-game-thu-vi-toi-uu-hoa-kem-18525101717085384.htm






Komentar (0)