Rumor harga layanan di desa wisata terkenal Tuyen Quang yang "terlalu mahal"

Menanggapi informasi di media sosial bahwa harga layanan pariwisata di Desa Lo Lo Chai "tiga kali lipat lebih mahal dari kenyataan", Komite Rakyat Komune Lung Cu telah membentuk tim inspeksi dan verifikasi.

Pada 16 September, di situs jejaring sosial, wisatawan melaporkan bahwa harga di Desa Lo Lo Chai, Kecamatan Lung Cu, Provinsi Tuyen Quang "terlalu mahal, 3 kali lipat, bukan 2 kali lipat". Selain itu, wisatawan mengeluhkan buruknya kualitas daging babi asap di Dong Van....

Informasi yang tercermin pada jejaring sosial.

Segera setelah itu, Komite Tetap Komite Partai Komune Lung Cu memerintahkan Komite Rakyat Komune untuk membentuk tim inspeksi untuk bekerja langsung dengan Dewan Manajemen desa budaya dan wisata dan 51 rumah tangga bisnis jasa di desa tersebut.

Berdasarkan hasil verifikasi, harga layanan akomodasi di Lo Lo Chai saat ini umumnya berkisar antara 100.000-200.000 VND/orang untuk kamar asrama. Kamar pribadi tanpa kamar mandi pribadi berkisar antara 250.000-500.000 VND/kamar; kamar pribadi dengan fasilitas berkisar antara 500.000-1.000.000 VND/kamar. Beberapa kamar mewah, dengan layanan tambahan seperti sarapan, mandi herbal, teh/kopi, dan lain-lain, ditawarkan dengan harga 1.000.000-1.500.000 VND/kamar.

Untuk layanan katering, biaya makan rombongan berkisar antara 150.000-200.000 VND/orang; biaya makan tambahan dikenakan biaya terpisah. Biaya layanan sepeda motor berkisar antara 5.000-10.000 VND/kendaraan, dan mobil dengan kapasitas di bawah 16 kursi berkisar antara 20.000-50.000 VND/kendaraan.

Melalui inspeksi, Komite Rakyat Komune menetapkan bahwa harga-harga ini sesuai dengan kondisi aktual, dan tidak ada fenomena kenaikan harga yang seragam. Perbedaan harga terutama disebabkan oleh perbedaan kualitas layanan, fasilitas, dan model bisnis masing-masing rumah tangga.

Oleh karena itu, pernyataan bahwa "harga 3 kali lebih mahal" tidak berdasar dan tidak benar. Lebih lanjut, akun yang mengunggah informasi tersebut bersifat anonim, tidak resmi, tidak menjelaskan secara jelas dasar penggunaan layanan, dan tidak memberikan bukti.

Desa Lo Lo Chai terletak tepat di kaki Gunung Naga dan hanya sekitar 1 km dari Tiang Bendera Lung Cu (di kecamatan Lung Cu, provinsi Tuyen Quang).

Selain menegaskan tidak ada praktik penimbunan harga, Panitia Rakyat Komune Lung Cu juga mengusulkan sejumlah solusi pengembangan pariwisata masyarakat berkelanjutan.

Di antaranya pengembangan produk khas yang berkaitan dengan budaya dan kuliner tradisional; peningkatan prasarana pariwisata dan sanitasi lingkungan; pelestarian nilai-nilai budaya tradisional; perlindungan hak-hak wisatawan melalui peningkatan pengawasan terhadap harga yang tercantum, mutu pelayanan, dan penanganan pelanggaran secara tegas apabila ada.

"Hasil verifikasi menegaskan bahwa informasi di media sosial tidak berdasar dan tidak sesuai dengan kenyataan. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus menjaga kepentingan wisatawan dan reputasi pariwisata komunitas secara ketat," ujar Bapak Tran Duc Chung, Ketua Komite Rakyat Komune Lung Cu.

Desa Lo Lo Chai terletak tepat di kaki Gunung Naga dan hanya sekitar 1 km dari Tiang Bendera Lung Cu (di kecamatan Lung Cu, provinsi Tuyen Quang). Tempat ini memiliki rumah-rumah kuno berusia ratusan tahun, indah bak desa negeri dongeng di ujung utara Tanah Air.

Dari daerah terpencil di ujung Tanah Air, Desa Lo Lo Chai kini telah menjelma menjadi titik terang dalam pengembangan pariwisata masyarakat, mendatangkan pendapatan berkelanjutan, membantu masyarakat keluar dari jerat kemiskinan, dan menerangi aspirasi masyarakat etnis Lo Lo untuk mengubah hidup mereka.

Source: https://nld.com.vn/ro-thong-tin-gia-dich-vu-o-thon-du-lich-noi-tieng-tuyen-quang-qua-chat-196250917153957639.htm