Pada program tersebut, para delegasi diperkenalkan dengan Strategi Pengembangan dan Ruang Kota Ho Chi Minh untuk periode 2026-2030, dengan visi hingga 2045; Proyek dan strategi utama dalam orientasi pengembangan Kota Ho Chi Minh.
 |
Perdana Menteri Pham Minh Chinh berbicara di program "CEO 500 - TEA CONNECT". |
Secara khusus, program ini menyediakan waktu bagi para delegasi untuk membahas inisiatif kerja sama Kota Ho Chi Minh dalam membangun megakota internasional di era digital. Dalam acara tersebut, Panitia Penyelenggara mengumumkan kegiatan kerja sama antara departemen, cabang, sektor, dan perusahaan Vietnam dengan mitra.
Berbicara di acara tersebut, Perdana Menteri Pham Minh Chinh menyampaikan salam hormat, salam hangat, dan harapan terbaik dari Sekretaris Jenderal To Lam kepada Forum.
Perdana Menteri menekankan motto "mendengarkan dan memahami bersama", "berbagi visi dan tindakan bersama", "bekerja bersama, menikmati bersama, menang bersama, dan berkembang bersama"; menyatakan bahwa pendapat yang disumbangkan di Forum telah menciptakan motivasi dan inspirasi bagi Vietnam untuk melanjutkan pekerjaan yang sangat sulit namun "wajib" untuk mencapai dua tujuan strategis 100 tahun. Oleh karena itu, tahun ini Vietnam bertekad untuk mencapai tingkat pertumbuhan ekonomi di atas 8%, dan di tahun-tahun mendatang harus mencapai dua digit. Oleh karena itu, jika ada dukungan dari komunitas internasional, Vietnam pasti akan berhasil, "mengubah yang mustahil menjadi mungkin".
Perdana Menteri menunjukkan bahwa dalam konteks dunia saat ini, pertumbuhan ekonomi melambat, konsekuensi pandemi Covid-19 masih ada; utang publik meningkat, perdagangan global menghadapi kesulitan karena kebijakan tarif, multilateralisme terancam; dengan demikian memengaruhi rantai pasokan, mengurangi pendapatan masyarakat.
Vietnam secara konsisten berfokus pada pembangunan tiga elemen fundamental: Membangun ekonomi pasar berorientasi sosialis, yang mempromosikan integrasi internasional; membangun demokrasi sosialis; membangun negara hukum sosialis; dalam seluruh proses ini, Vietnam menempatkan rakyat sebagai pusat, subjek, tujuan, kekuatan pendorong, dan sumber daya pembangunan yang paling penting; tidak mengorbankan kemajuan, keadilan sosial, jaminan sosial, dan lingkungan hidup hanya demi mengejar pertumbuhan ekonomi semata.
 |
Perdana Menteri Pham Minh Chinh dan para pemimpin serta delegasi lainnya menghadiri program "CEO 500 - TEA CONNECT". |
Vietnam sedang menerapkan tiga terobosan strategis: kebijakan terbuka, infrastruktur yang lancar, dan manajemen yang cerdas. Pada saat yang sama, terdapat regulasi di antara ketiga terobosan strategis tersebut, yang mana metodenya harus populer, sesuai standar internasional, dan sejalan dengan perkembangan umum dunia.
Perdana Menteri menekankan semangat solidaritas, mempromosikan kerja sama untuk meningkatkan kekuatan, dan dialog untuk memperkuat kepercayaan. Saat ini, permasalahan dunia bersifat global, melibatkan semua orang, dan komprehensif, sehingga tidak ada satu negara pun, bahkan negara yang kuat sekalipun, yang dapat menyelesaikannya sendiri. Oleh karena itu, dunia perlu memperkuat solidaritas dan mempromosikan multilateralisme.
Mengenai Kota Ho Chi Minh, Perdana Menteri menyatakan bahwa pada periode saat ini, untuk berkembang, modal dibutuhkan; mencatat bahwa dalam proses ini, Kota Ho Chi Minh membutuhkan kebijakan yang terbuka, infrastruktur yang lancar, dan manajemen yang cerdas; di mana faktor manusia merupakan faktor penentu. Kota Ho Chi Minh harus mandiri, berdaulat, dan berkembang dari tangan, pikiran, langit, dan laut, tetapi tidak boleh kekurangan dukungan dan bantuan dari sahabat internasional.
“Negara yang konstruktif, perusahaan-perusahaan pionir, sektor publik dan swasta bekerja sama, Kota Ho Chi Minh berkembang, masyarakat bahagia, pengusaha menikmati”; menerapkan prinsip manfaat yang harmonis dan risiko bersama.
Perdana Menteri meyakini bahwa dalam konteks baru, Kota Ho Chi Minh akan berinovasi, mandiri, tahu bagaimana melakukan berbagai hal, dan belajar dari pengalaman yang lebih baik untuk mengembangkan Kota tersebut menjadi lokomotif sejati, yang mampu bersaing dengan kota-kota besar di dunia; dan berharap agar organisasi-organisasi internasional, korporasi-korporasi, dan investor-investor akan senantiasa mendampingi dan mendukung Vietnam dan Kota Ho Chi Minh dengan semangat menghargai kecerdasan, menghemat waktu, dan mengambil keputusan tepat waktu; bekerja sama, menang bersama, berkembang bersama, mendatangkan manfaat bagi semua pihak, dan berkontribusi bagi pembangunan umat manusia bersama.
Sumber: https://baobacninhtv.vn/thanh-pho-ho-chi-minh-huong-den-sieu-do-thi-quoc-te-trong-ky-nguyen-so-postid431862.bbg
Komentar (0)