Setelah serangkaian hasil seri dan kekalahan, SLNA mengganti pelatih dan stadion Vinh memperoleh kemenangan penting melawan Klub Kota Ho Chi Minh.
Bermain lebih koheren daripada tim tamu, SLNA mencetak 2 gol di awal pertandingan pada menit ke-18 dan ke-23 berkat dua pemain asing Olaha dan Soladio. Namun, tim tuan rumah berhasil memperkecil ketertinggalan mereka pada menit ke-36 melalui tendangan jarak jauh Hoang Vu Samson.
SLNA mengganti seragam kuning tradisional mereka menjadi putih dan menang melawan CLB.TPHCM
Dengan kemenangan ini, tim asuhan pelatih baru Phan Nhu Thuat naik ke posisi ke-10, menggeser Ho Chi Minh City Club ke posisi kedua terbawah dengan 7 poin.
Usai pertandingan, pelatih Vu Tien Thanh mengakui bahwa SLNA bermain bagus dan para pemainnya kalah terlalu dini. Pak Thanh mengeluhkan wasit ketika ia mengatakan bahwa serangan Masaray tepat sebelum garis 16,50m dilanggar oleh Dinh Hoang dari SLNA, tetapi wasit tidak meniup peluit.
"Kami sudah berusaha sebaik mungkin. Wasit seharusnya memberikan kartu merah kepada pemain SLNA. Jika wasit memberikan penalti itu, kami tidak tahu apa yang akan terjadi dan mungkin kami bisa mendapatkan satu poin. Ketika wasit memberikan penalti itu, para pemain frustrasi," kata Bapak Thanh.
Pelatih Ho Chi Minh City Club juga mengatakan bahwa kekalahan dalam pertandingan ini akan mendorong timnya ke posisi kedua terbawah klasemen, tetapi ia tidak pesimis karena "dalam jangka pendek, masih ada 2 pertandingan tersisa di leg pertama dan lawannya juga tangguh, Ho Chi Minh City Club bermain di kandang sendiri jadi kami akan berusaha untuk mendapatkan poin".
Pertahanan dengan sumbangan Vytas menyulitkan tim pelatih Vu Tien Thanh saat melawan SLNA.
Sementara itu, pelatih baru Phan Nhu Thuat mengatakan ia akan "tidur lebih nyenyak" setelah SLNA meraih kemenangan penting ini. "Saya sangat puas karena seluruh tim berusaha bermain dengan baik hingga menit terakhir."
Terkait target SLNA, pelatih Phan Nhu Thuat mengatakan: "Kami harus berusaha lebih keras untuk tetap bertahan di liga. Saya suka pola permainan bertahan rapat, serangan balik cepat untuk mencetak gol. Dengan memenangkan pertandingan ini, kami mengumpulkan 12 poin. Namun, tim masih memiliki banyak masalah yang perlu diatasi dan kami akan berusaha untuk memperbaikinya," ungkap Bapak Thuat.
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)