Seniman Matthieu De Oliveira (lahir 1973), sebelumnya asisten seni di Museum Palais de Tokyo dan asisten teknis di Fuji Film, mengkhususkan diri dalam teknik pembesaran foto yang diambil dengan kamera film (argentique). Ia telah berpartisipasi dalam banyak pameran seni di Prancis dan Jepang.

Karya fotografi oleh Matthieu De Oliveira (1)

...dan lukisan karya Jean-Yves Lucas (2) diperkenalkan di pameran
FOTO: NVCC
Seniman Jean-Yves Lucas (lahir 1955) telah mengajar seni rupa selama 42 tahun di sebuah SMA di Laval dan dua universitas di Rennes dan Le Mans (Prancis). Sejak 1989, Jean-Yves Lucas telah berpartisipasi dalam lebih dari 30 pameran di Prancis, Spanyol, Polandia, Jerman, dan Jepang.
Dalam pameran di Vietnam ini, Matthieu De Oliveira memamerkan karya-karya fotografi lanskap urbannya. Melalui perspektifnya yang terbuka, ia ingin membangkitkan dunia yang penuh mimpi dan liberal, di mana realitas berpadu dengan legenda, mengajak pemirsa ke dunia batin yang berada di dunia luar...
Dalam lukisan-lukisannya, Jean-Yves Lucas menghadirkan konsep waktu yang selalu berkaitan erat dengan seni, baik itu waktu yang ditentukan oleh zaman, waktu kreatif yang lebih intim, maupun waktu pengamatan. Kreativitas, bagi Jean-Yves Lucas, adalah cara untuk hadir di dunia, menghayati setiap momen, peka terhadap setiap peristiwa, memperhatikan perubahan halus warna cahaya sesuai ritme elemen grafis... Melihat lukisan-lukisan seniman Prancis ini, imajinasi selalu tertuju pada kenangan yang telah tersimpan di alam bawah sadar setiap orang. Citra dan emosi seakan bertransformasi dari satu momen ke momen berikutnya.
Sumber: https://thanhnien.vn/tu-khoanh-khac-nay-sang-khoanh-khac-khac-voi-2-nghe-si-phap-185251111212500771.htm






Komentar (0)