
Gelandang Quoc Cuong menjawab wawancara media - Foto: ANH KHOA
Pada sore hari tanggal 9 Desember, tim U22 Vietnam menjalani sesi latihan untuk persiapan pertandingan terakhir Grup B sepak bola putra SEA Games 33 melawan U22 Malaysia, yang berlangsung pada 11 Desember.
Berbicara sebelum sesi latihan, gelandang Nguyen Thai Quoc Cuong mengatakan: "Seluruh pemain U-22 Vietnam sangat bertekad untuk mempersiapkan diri menghadapi pertandingan melawan U-22 Malaysia. Pelatih Kim dan seluruh tim memiliki tujuan yang sama, yaitu menang."
Berbicara tentang kesempatannya untuk bermain di pertandingan berikutnya, Quoc Cuong berkata: "Secara pribadi, saya berusaha berlatih dan bertanding sebaik mungkin ketika ada kesempatan bermain. Tujuan dan harapan saya untuk seluruh tim adalah berusaha meraih medali emas."
Nguyen Thai Quoc Cuong adalah sepupu dari striker ternama Nguyen Cong Phuong. Ia berbagi: "Ini juga merupakan sumber kebanggaan bagi saya pribadi dan keluarga saya. Terpilih masuk timnas Vietnam U-22 untuk berpartisipasi di SEA Games ke-33 merupakan suatu kehormatan bagi saya pribadi."
"Bapak Phuong selalu menyemangati saya, sekaligus menunjukkan kekurangan dan kesalahan saya yang perlu saya perbaiki," tambahnya.
Quoc Cuong juga mengungkapkan penyesalannya ketika tim putri Vietnam kalah 0-1 dari Filipina pada malam 8 Desember. Ia berkata: "Kemarin, saya dan seluruh tim menonton pertandingan ini. Kami merasa sangat kasihan kepada tim putri Vietnam, padahal di situasi terakhir saya pikir akan ada penalti untuk tim, tetapi wasit tidak meniup peluit."
Gelandang tengah timnas U-22 Vietnam ini juga mengatakan bahwa ia dan seluruh tim menyaksikan pertandingan di mana U-22 Filipina mengalahkan U-22 Indonesia 1-0. "Saya dan tim tidak menargetkan hasil imbang melawan U-22 Malaysia. Kami harus benar-benar bertekad untuk menang," tegasnya.
Quoc Cuong mengatakan ia dan rekan-rekannya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencetak gol melawan Malaysia U-22, baik melalui tembakan jarak jauh maupun jarak dekat. Ia berkata: "Bagi kami, kesulitan hanyalah faktor eksternal. Ketika kami berhasil melewati kesulitan, itulah yang benar-benar berharga."
Sumber: https://tuoitre.vn/u22-viet-nam-khong-muon-hoa-u22-malaysia-2025120918254281.htm










Komentar (0)