Pada sore hari tanggal 30 Juli, di kantor pusat Kementerian Informasi dan Komunikasi , Menteri Nguyen Manh Hung memimpin pertemuan dengan delegasi kerja yang dipimpin oleh Bapak Révérien Ndikuriyo, Sekretaris Jenderal Dewan Nasional untuk Pertahanan Demokrasi - Pasukan Pertahanan Demokrasi di Burundi. Turut hadir pula para pemimpin Departemen dan Divisi di bawah Kementerian Informasi dan Komunikasi, perwakilan dari Grup Industri Militer dan Telekomunikasi Viettel, Viettel Global, dan Viettel Burundi (Lumitel).

W-PSX_20240730_141506.jpg
Ikhtisar penerimaan delegasi Burundi yang dipimpin oleh Menteri Informasi dan Komunikasi Nguyen Manh Hung pada tanggal 30 Juli. Foto: Le Anh Dung

Pada tahun 2025, Vietnam dan Burundi akan merayakan peringatan 50 tahun hubungan diplomatik . Dalam pertemuan tersebut, Menteri Informasi dan Komunikasi Nguyen Manh Hung menyampaikan bahwa negara, nama, dan rakyat Burundi semakin dekat dengan rakyat Vietnam. Menegaskan hubungan erat kedua negara, Menteri Informasi dan Komunikasi Nguyen Manh Hung mengatakan bahwa Vietnam bersedia berbagi pengalamannya dalam kebijakan pembangunan sosial-ekonomi dengan Burundi pada umumnya dan di bidang informasi dan komunikasi pada khususnya.

Bapak Révérien Ndikuriyo menyampaikan bahwa Vietnam dan Burundi memiliki banyak kesamaan dalam perjuangan pembebasan dan pembangunan nasional. Beliau berharap kedua negara akan lebih meningkatkan dan memperluas hubungan kerja sama mereka.

Sekretaris Jenderal Ndikuriyo sangat mengapresiasi peran Viettel dalam menjalankan bisnis di Burundi. Jaringan Lumitel telah membantu memastikan kelancaran komunikasi bagi sebagian besar masyarakat. Dengan demikian, hubungan Vietnam dan Burundi semakin erat dan membuka jalan bagi bisnis di bidang lain untuk berinvestasi.

W-PSX_20240730_152706.jpg
Menteri Informasi dan Komunikasi Nguyen Manh Hung mengatakan bahwa Vietnam siap berbagi pengalamannya dalam pengembangan telekomunikasi dengan Burundi. Foto: Le Anh Dung

Menurut Menteri Informasi dan Komunikasi Nguyen Manh Hung, setelah lebih dari 40 tahun pembangunan, Vietnam telah mencapai pencapaian ekonomi dan sosial yang luar biasa. Saat ini, Vietnam tengah menerapkan teknologi digital dalam pelatihan pejabat negara, pelatihan keterampilan digital bagi warga negara, dan membangun asisten virtual berbasis kecerdasan buatan. Vietnam siap mendukung Burundi dalam mengembangkan sejumlah platform digital.

Pada pertemuan tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk meningkatkan kerja sama antara Kementerian Informasi dan Komunikasi kedua negara melalui pertukaran delegasi pejabat yang bekerja di sektor informasi dan komunikasi; Berbagi pengalaman dan kebijakan untuk pengembangan industri secara langsung atau daring; Menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi Viettel untuk beroperasi secara stabil di Burundi, menjadi model bagi perusahaan Vietnam lainnya yang ingin berinvestasi dan berbisnis di pasar tersebut.