Sebelum dirawat di rumah sakit, pasien mengalami demam tinggi 39 - 40 derajat Celsius selama 5 hari, disertai menggigil, sakit kepala, kelelahan, nafsu makan berkurang, perut kembung, pembesaran hati, penyakit kuning yang makin jelas, serta urine sedikit dan berwarna gelap.
Pasien dirawat karena malaria kambuh karena parasit "tidur" selama 20 tahun di hati
Di fasilitas medis setempat, dokter memeriksa dan menemukan parasit Plasmodium vivax penyebab malaria. Karena perkembangannya yang parah, pasien dipindahkan ke Rumah Sakit Nasional untuk Penyakit Tropis dalam kondisi gagal napas, gagal hati, dan hemolisis parah.
Menurut Rumah Sakit Pusat untuk Penyakit Tropis, pasien tidak memiliki riwayat penyakit hati, tetapi malaria berat telah menyebabkan disfungsi hati yang parah. Karena pekerjaannya, pasien sering bepergian dan bekerja di berbagai tempat dan mengalami demam yang tidak diketahui penyebabnya, setelah tertular malaria Plasmodium vivax di Dataran Tinggi Tengah pada tahun 2002 dan malaria di Hoa Binh pada tahun 2003.
Dr. Truong Tu The Bao, yang menangani pasien, dari Unit Gawat Darurat, Rumah Sakit Pusat Penyakit Tropis, mengatakan pasien didiagnosis menderita malaria ganas, anemia berat, dan gagal hati akut. Hemolisis berat menyebabkan pasien mengalami kesulitan bernapas dan gagal napas. Pasien dirawat dengan obat-obatan khusus dan transfusi darah.
"Kasus pasien ini merupakan peringatan penting tentang risiko kekambuhan malaria Plasmodium vivax setelah bertahun-tahun. Ini adalah kasus tipikal yang menunjukkan bahaya parasit malaria Plasmodium vivax. Parasit ini memiliki kemampuan untuk "tidur" di hati dan kambuh ketika kondisi yang menguntungkan muncul. Oleh karena itu, orang yang pernah menderita malaria, terutama mereka yang tinggal atau bekerja di daerah berisiko tinggi, tidak boleh bersikap subjektif," catat Dr. Truong Tu The Bao.
[iklan_2]
Source: https://thanhnien.vn/xuat-hien-ca-benh-do-ky-sinh-trung-sot-ret-ngu-20-nam-trong-gan-185241001152403275.htm






Komentar (0)