
Pameran "Pulau Miệt" yang merayakan 10 tahun kiprah Nguyen Minh Cong dibuka pada malam 15 Oktober di Museum Wanita Selatan (HCMC). Ruang acara ini dibangun sebagai sebuah perjalanan kembali ke wilayah sungai, mengenang kenangan pedesaan melalui lensa mode kontemporer.

Juara kedua, MC Che Nguyen Quynh Chau, membuka pertunjukan dengan rancangan "Banh Xeo". Gaun ini memiliki bentuk yang melebar, dengan warna kuning yang dominan mengingatkan pada lapisan kue yang renyah, dipadukan dengan detail hijau dari sayuran pendamping.

Sebelumnya, Che Nguyen Quynh Chau dan pengusaha Nguyen Ngoc Phat telah menetapkan tanggal pernikahan di akhir Oktober. Meskipun sibuk mempersiapkan pernikahan, ia tetap meluangkan waktu untuk bekerja. Penampilan Quynh Chau di atas catwalk menuai banyak pujian atas kecantikannya yang bersinar sebelum hari istimewanya.

Selanjutnya, Nona Vo Le Que Anh tampil dalam rancangan "Banh Khot". Gaun ketat dengan rok ekor ikan ini menonjolkan lekuk tubuh. Hiasan yang dibuat dengan cermat meniru bentuk Banh Khot, dipadukan dengan nuansa hijau sayuran, menghadirkan kesan keakraban.

Mengenakan kostum "Banh Lot", Nona Nguyen Ngoc Kieu Duy menarik perhatian dengan gaun putih dan biru muda. Mi-nya terbuat dari bahan lembut yang dijahit tangan menjadi lapisan-lapisan yang anggun, membangkitkan nuansa sejuk dan pedesaan dari kue yang sudah dikenal.

Juara kedua, Le Nguyen Ngoc Hang, menampilkan desain "Banh duc tendon", salah satu gaun paling rumit dalam koleksi ini. Keseluruhan gaun menggunakan teknik lipatan dan kombinasi warna berlapis, menciptakan kembali citra irisan banh duc berlapis-lapis, menciptakan efek visual yang hidup di bawah lampu panggung.

Juara kedua, Nguyen Le Ngoc Thao, tampak awet muda dalam desain "Heart Sandwich". Gaun ini memiliki bentuk yang sedikit mengembang dengan detail timbul hati, dipadukan dengan teknik pengubahan warna yang cerdas untuk menciptakan kesan yang hidup.

Juara kedua, Pham Ngoc Phuong Anh, terkesan dengan desain "Selai Kelapa". Busana ini memiliki kombinasi warna yang menarik, membangkitkan citra untaian selai kelapa yang semarak. Potongan sutra yang dipilin lembut dijahit tangan, menciptakan kesan manis dan elegan.

Menutup pertunjukan, Nona Luong Thuy Linh tampil dengan desain "Keranjang Kertas Beras". Bahan renda putih diproses berlapis-lapis, menggabungkan teknik menciptakan lengkungan dan gemerlap ringan. Di bawah cahaya, lapisan-lapisan kain terjalin seperti benang kertas beras tipis, menghadirkan tampilan anggun dan mewah.

Penyanyi Phuong My Chi dengan lagu "Song of the Southern Land" dipadukan dengan pertunjukan tari Ly Cay Bong oleh model cilik Ruby Tam Nhi, turut andil menggambarkan semangat pedesaan dan kecintaan terhadap tanah air sepanjang pameran.

Nguyen Minh Cong mengatakan "Miệt Củ Lao" bukan sekadar koleksi, tetapi cara baginya untuk menceritakan kisah masa kecilnya melalui mode.
"Saya ingin menghadirkan kenangan pedesaan, tempat cahaya, aroma teh, musik, dan kue-kue pedesaan telah menyegarkan jiwa saya, ke dalam setiap desain. Ketika saya cukup matang dalam teknik dan pemikiran kreatif, saya berani mengubahnya menjadi bahasa haute couture," ujarnya.

Menurut Nguyen Minh Cong, memasukkan citra keseharian seperti makanan, pasar, dan sungai ke dalam desain merupakan tantangan besar. Setiap busana diedit berkali-kali untuk mempertahankan semangat pedesaan, sekaligus tetap mempertahankan estetika dan seni fesyen kelas atas.
Foto: Panitia Penyelenggara
Sumber: https://dantri.com.vn/giai-tri/a-hau-quynh-chau-mac-trang-phuc-doc-dao-gay-chu-y-truoc-ngay-cuoi-20251016132559458.htm
Komentar (0)