Setiap hari, Rumah Sakit Kebidanan dan Pediatri Provinsi Quang Ngai menerima 700-800 pasien untuk pemeriksaan dan perawatan. Besarnya jumlah pasien tersebut memberikan beban berat pada staf medis dalam membantu dan menerima mereka. Oleh karena itu, fasilitas medis ini telah memperkenalkan robot kecerdasan buatan (AI) untuk membantu pasien.
“Bawa saya ke apotek rumah sakit,” kata Ms. Pham Thi Lap (bangsal Nghia Lo, provinsi Quang Ngai ) kepada robot di Rumah Sakit Obstetri dan Pediatri Provinsi Quang Ngai.

Pasien berinteraksi dengan robot AI di Rumah Sakit Kebidanan dan Pediatri Provinsi Quang Ngai (Foto: Quoc Trieu).
Seketika itu juga, robot menerima perintah dan memandu Ibu Lap ke lokasi apotek yang tepat. Setelah menyelesaikan tugasnya, robot secara otomatis kembali ke area penerimaan pasien.
"Saya cukup terkejut bisa dipandu oleh robot. Tidak hanya itu, saya juga bisa menemukan banyak informasi tentang dokter, jadwal janji temu, dan lokasi klinik. Menggunakan robot ini sangat sederhana, nyaman, dan menyenangkan bagi pasien," ujar Ibu Lap.
Rumah Sakit Kebidanan dan Pediatri Provinsi Quang Ngai menggunakan dua jenis robot untuk membantu pasien dan mengurangi beban kerja staf medis. Satu jenis robot bertugas menerima pasien.
Robot jenis ini dapat membantu pasien mencari informasi relevan tentang lokasi departemen dan bangsal rumah sakit, informasi asuransi kesehatan, jadwal janji temu dokter, dan melakukan tugas navigasi.

Pasien dapat berkomunikasi dengan robot AI menggunakan perintah suara (Foto: Quoc Trieu).
Jenis robot kedua membantu petugas kesehatan dalam mengangkut obat-obatan dan makanan ke departemen dan bangsal masing-masing untuk dokter atau pasien. Robot ini dapat menggunakan lift untuk menuju ke semua lantai rumah sakit untuk melakukan pengiriman.
Setiap nampan berisi makanan dan obat-obatan untuk robot dilengkapi dengan sensor. Robot akan memberi peringatan dan mengingatkan pasien atau staf untuk mengambil makanan atau obat yang tepat dari setiap nampan.
Menurut Dr. Nguyen Dinh Tuyen, Direktur Rumah Sakit Kebidanan dan Pediatri Provinsi Quang Ngai, penggunaan awal robot AI untuk melayani pasien telah membuahkan hasil positif.
Robot mampu berkomunikasi secara ramah dan memberikan informasi yang akurat. Hal ini membantu mengurangi waktu tunggu pasien dan meringankan beban kerja staf kesehatan.

Robot bertenaga AI memandu pasien ke lokasi klinik yang tepat sesuai permintaan (Foto: Quoc Trieu).
Rumah sakit tersebut berencana untuk mengintegrasikan konsultasi daring dan aplikasi telemedisin ke dalam robot AI-nya. Hal ini akan membantu robot menjadi asisten tim medis, sehingga perawatan pasien menjadi lebih cepat dan efisien.
"Dalam jangka panjang, kami akan mengintegrasikan lebih banyak informasi ke dalam robot, termasuk metode diagnostik dan pengobatan tercanggih. Dari situ, dokter dapat berkomunikasi dengan robot untuk mencari informasi yang berguna guna mendukung pekerjaan profesional mereka," tambah Dr. Tuyen.
Sumber: https://dantri.com.vn/suc-khoe/benh-nhan-duoc-robot-dan-duong-den-phong-kham-20251216112541065.htm






Komentar (0)