(QBĐT) - Dari panggung seni gemerlap di Kawasan Perkotaan Bao Ninh 1 (Legenda Kerajaan), Quang Binh menyambut musim turis musim panas 2025 dengan program seni pertunjukan yang unik dan emosional. "Quang Binh - Come and Love" - acara peluncuran Pekan Pariwisata Quang Binh 2025 merupakan strategi komunikasi canggih yang bertujuan untuk menyebarkan citra pariwisata Quang Binh kepada wisatawan domestik dan internasional.
Báo Quảng Bình•24/05/2025
Pesta suara dan cahaya
Program ini dipentaskan secara detail dengan tiga bab utama: "Aspirasi untuk Cinta", "Aspirasi untuk Inovasi", dan " Quang Binh - Datang dan Cinta". Setiap bab merupakan cuplikan emosional dari wilayah Tengah yang cerah, berangin, namun juga puitis.
Penampilan yang mengesankan oleh Artis Rakyat Thuy Linh dan penyanyi Ho Van Khanh.
Melalui setiap lagu dan tarian, penonton dapat mengagumi alam Quang Binh, dan dari sana, merasakan vitalitas negeri yang sedang berubah drastis. Sebagai metafora, program seni ini menyampaikan kisah sebuah negeri: dengan alam yang megah, sejarah budaya yang mendalam, masyarakat yang sederhana, dan aspirasi untuk bangkit.
Pertunjukan seperti "Phong Nha De Nhat Wonder", "Tarian Samudra", "Nu Kiss Bien Goi", "Pho Bien"... menceritakan keindahan alam dan emosi manusia di hadapan Quang Binh melalui bahasa artistik. Sejak awal, paduan tiga lagu "Quang Binh, tanah airku - Vietnam dalam diriku - Darah merah, kulit kuning" dengan penampilan Seniman Rakyat Thuy Linh, Ho Van Kanh, dan rombongan tari menciptakan gambaran yang tradisional sekaligus modern, tenang sekaligus heroik.
Lagu "Phong Nha De Nhat Ky Quan" yang dibawakan oleh Artis Rakyat Thuy Linh menyentuh hati. Suaranya yang merdu berpadu dengan pencahayaan panggung menciptakan suasana magis.
Program seni menciptakan kembali citra Quang Binh yang sedang bangkit dengan kuat.
Tidak hanya menghormati keindahan alam, "Quang Binh - Datang dan cintai" juga membawa nafas Quang Binh yang sedang menerobos dan bangkit dari kesulitan masa lalu.
Bab kedua "Aspirasi Inovasi" menghadirkan serangkaian pertunjukan anak muda seperti "1000 Hari Mencintaimu", "Fallout", "Lagu Udang dan Ikan"..., yang menunjukkan semangat integrasi, pemikiran inovatif, dan ketahanan yang kuat dari industri pariwisata provinsi tersebut.
Ritme musik terus digenjot di bab ketiga "Come and Love" dengan penampilan penuh warna seperti "Click click space", "Beautiful girl", "Dance of Dawn", dan terutama penampilan memukau dari penyanyi Ho Ngoc Ha. Di bawah cahaya yang berkilauan, dengan langkah tari, musik, dan koreografi yang dirancang dengan cermat, penonton seolah terhanyut dalam pesta pendengaran dan penglihatan yang lengkap, di mana seni bukan sekadar untuk ditonton, melainkan untuk dirasakan dan diingat.
Di tengah lautan orang yang membanjiri area panggung utama Regal Legend, kami bertemu Nguyen Thai Nhat, dari Hanoi, yang saat ini menjadi blogger perjalanan lepas. Ini adalah pertama kalinya saya menginjakkan kaki di Quang Binh dan langsung tertarik dengan acaranya. Thai Nhat bercerita: “Saya telah menghadiri banyak festival musik dan acara luar ruangan, tetapi harus saya akui ini adalah program yang istimewa. Musiknya tidak berisik seperti pasar, tetapi memiliki kedalaman yang luar biasa, terutama tata cahayanya. Saya terkejut Quang Binh dapat menyelenggarakan acara wisata budaya berskala sebesar ini. Quang Binh tahu bagaimana menceritakan kisahnya sendiri melalui bahasa seni.”
Program ini menarik ribuan wisatawan dan penduduk lokal.
"Datang dan cintai"
Puncak acara mungkin adalah penampilan spesial dan bincang-bincang dari penyanyi Ho Ngoc Ha, penduduk asli Quang Binh. Sang penyanyi kembali ke kampung halamannya, membawa serta kecintaan dan keinginan murni untuk berkontribusi bagi tanah kelahirannya. Di atas panggung, Ho Ngoc Ha membangkitkan emosi penonton ketika ia bercerita bahwa setiap kali kembali ke Quang Binh, ia ingin lebih banyak bepergian dan menikmati hidangan khas Quang Binh. Pengalaman-pengalaman itulah yang membuatnya semakin mencintai kampung halamannya dan ingin berbagi kecintaan itu dengan banyak orang.
Sebuah penampilan oleh penyanyi wanita Ho Ngoc Ha.
Cinta itu tak terbatas pada emosi. Ho Ngoc Ha mengungkapkan bahwa timnya sedang membuat video musik yang direkam di berbagai landmark terkenal di Quang Binh. Baginya, ini merupakan proyek yang sangat bernilai, baik sebagai karya seni maupun sebagai cara untuk mempromosikan keindahan tanah airnya kepada khalayak luas di dalam dan luar negeri.
Ho Ngoc Ha mengirim pesan: "Saya ingin memberi tahu mereka yang mencintai saya: Datanglah ke Quang Binh sekali saja, karena seperti tema program ini: Quang Binh - datang dan cintai".
Berbagi itu tidak berlebihan, juga tidak perlu penuh warna, tetapi menyentuh emosi banyak orang. Di Ho Ngoc Ha, orang-orang melihat sosok seorang seniman yang tahu bagaimana menghargai akarnya, yang tahu bagaimana menggunakan pengaruhnya untuk menceritakan kisah tanah airnya dengan cara yang paling intim dan tulus.
Penyanyi Ho Ngoc Ha di tengah kecintaan penonton di kota kelahirannya.
Kembali, bernyanyi di panggung kampung halamannya, dan membuat video musik yang mempromosikan lanskap yang tersohor itu merupakan sebuah perjalanan kembali yang penuh semangat, tanggung jawab, dan keyakinan kepada tempat yang membesarkan masa kecilnya. Dan ini bukan pertama kalinya ia kembali ke kampung halamannya, dan membuat video musik yang mempromosikan pariwisata tanah kelahirannya.
Seni membuka jalan bagi pariwisata
Kekuatan sesungguhnya dari pertunjukan ini bukan terletak pada kemegahan atau pementasannya yang rumit, melainkan pada bagaimana ia membangkitkan emosi penonton. Dari mereka yang pertama kali menginjakkan kaki di Quang Binh, hingga mereka yang telah kembali dari jauh, semuanya dituntun melalui perjalanan spiritual di mana seni menjadi bahasa cerita dan emosi menjadi sarana untuk menghubungkan manusia dengan tanah air.
Penampilan oleh penyanyi Tran Nguyen Thang - penduduk asli Quang Binh.
Penonton bukan sekadar penonton, melainkan benar-benar menjadi bagian dari ruang itu. Saat lirik "Phong Nha De Nhat Qua Quan" bergema di tengah cahaya biru magis, atau saat para penari bergerak mengikuti alunan musik "Dance of Dawn", ribuan orang di bawah terdiam, bukan karena terpukau, melainkan karena terharu.
Ini bukan pertama kalinya Quang Binh menyelenggarakan program seni untuk membuka musim wisata yang semarak, tetapi program "Quang Binh - Datang dan Cintai" telah melampaui kerangka acara seni biasa dan menjadi strategi komunikasi pariwisata yang canggih. Ketika emosi dibimbing oleh musik, ketika artis-artis ternama mengganti kata-kata promosi dengan cinta sejati, saat itulah pariwisata bukan lagi sebuah layanan, melainkan sebuah emosi.
Acara ini melibatkan banyak artis terkenal.
Melalui seni, Quang Binh menyampaikan citra destinasi yang aman, berbeda, dan dinamis, di mana warisan budaya "dibangkitkan" setiap hari dengan pemikiran modern dan kreatif. Hal ini merupakan arah yang penting dalam konteks persaingan pariwisata yang semakin ketat. Merek ini tidak hanya terletak pada sumber daya, tetapi juga pada cara menceritakan kisah budaya, sejarah, dan masyarakatnya.
Ibu Nguyen Thi Minh, perwakilan sebuah agen perjalanan di Kota Da Nang, menyampaikan bahwa di era pariwisata yang identik dengan pengalaman emosional, "pesta seni" seperti ini merupakan katalisator istimewa yang menciptakan kesan abadi dan membantu citra destinasi Quang Binh semakin kuat di peta pariwisata Vietnam. Program ini telah melampaui kerangka malam seni. Acara ini membangkitkan rasa ingin tahu, membangkitkan hasrat untuk menjelajah, dan menanamkan rasa cinta yang abadi di hati para wisatawan.
"Quang Binh - Datang dan cintai" adalah program pembukaan Pekan Pariwisata Quang Binh 2025.
Quang Binh memilih caranya sendiri untuk mendekati wisatawan: Tanpa ribut, tanpa repot, tetapi dengan tulus. Dengan begitu, wisatawan tak hanya "datang" tetapi juga benar-benar "jatuh cinta".
Bapak Ha Van Sieu, Wakil Direktur Administrasi Pariwisata Nasional Vietnam, berkomentar: “Tak sekadar mengeksploitasi sumber daya, Quang Binh telah mampu mengubah lanskap menjadi sumber daya, mengubah kebanggaan menjadi motivasi, dan bangkit dengan semangat lokalitas terpadu, mengikuti tren pembangunan berkelanjutan, serta mempromosikan pengalaman emosional. Program-program seperti “Quang Binh - Datang dan Cintai” merupakan bukti nyata bahwa seni, teknologi, dan identitas terjalin secara harmonis. Teknologi tidak mengaburkan kedalamannya, melainkan justru digunakan untuk mengekspresikan kedalaman budaya dan sejarah sebuah negeri yang sangat membanggakan. Di sana, Quang Binh menggunakan panggung seni untuk berbicara atas nama rakyatnya kepada wisatawan domestik dan mancanegara bahwa: Ini adalah negeri yang layak untuk dikunjungi dan dicintai.”
Komentar (0)