Mendorong Masa Depan Properti

Proyek infrastruktur utama tidak hanya meningkatkan konektivitas regional tetapi juga membuka peluang investasi real estat di destinasi baru.

Proyek infrastruktur utama tidak hanya meningkatkan konektivitas regional tetapi juga membuka peluang investasi real estat di destinasi baru.

Dengan sasaran menyelesaikan 3.000 km jalan raya pada tahun 2025, proyek-proyek seperti Jalan Tol Utara-Selatan, jalan tol yang menghubungkan wilayah Timur dan Barat Daya, serta rute yang menghubungkan wilayah Dataran Tinggi Barat Laut dan Tengah sedang dilaksanakan dengan giat.

Sektor transportasi memperkirakan total panjang jalan tol akan mencapai 5.000 km pada tahun 2030, dibandingkan dengan hanya lebih dari 1.000 km pada tahun 2020. Rute-rute ini tidak hanya akan meningkatkan konektivitas regional tetapi juga meningkatkan nilai properti di sepanjang rute-rute utama.

Infrastruktur transportasi menjadi pengungkit penting untuk membantu pertumbuhan ekonomi dan menarik investasi real estat.

Serangkaian proyek real estat besar juga memanfaatkan pembangunan infrastruktur untuk menciptakan keunggulan kompetitif. Salah satu contohnya adalah proyek Vinhomes Long Beach Can Gio, dengan luas 2.870 hektar. Proyek ini diperkirakan akan mulai dibangun pada tahun 2025, dan menjadi tujuan investasi yang menarik berkat koneksi lalu lintas yang nyaman dari Kota Ho Chi Minh.

Selain itu, kawasan industri Xuan Que - Song Nhan dan Cam Lien mendapat keuntungan dari pengembangan infrastruktur berkat lokasi strategisnya yang dekat dengan proyek-proyek besar seperti Jalan Tol Utara-Selatan dan Bandara Internasional Long Thanh...

Menurut Ibu Huynh Thi Kim Thanh - Manajer Departemen Konsultasi Investasi Savills Vietnam, maraknya proyek infrastruktur tidak hanya menciptakan perubahan positif dalam jangka pendek tetapi juga meletakkan dasar bagi pengembangan pasar real estat jangka panjang.

Kawasan suburban dan provinsi-provinsi tetangga diperkirakan akan menjadi pusat investasi di tahun-tahun mendatang. Proyek-proyek besar seperti Bandara Internasional Long Thanh dan jalur metro akan menciptakan peluang baru, tidak hanya bagi pasar properti, tetapi juga bagi perekonomian secara keseluruhan.

"Di masa depan, kombinasi infrastruktur modern dan proyek-proyek real estat berkualitas tinggi akan membantu Vietnam meningkatkan posisinya di pasar regional dan internasional. Proyek-proyek seperti Bandara Internasional Long Thanh, Jalan Tol Utara-Selatan, atau jalur metro di Kota Ho Chi Minh dan Hanoi bukan hanya simbol pembangunan, tetapi juga kekuatan pendorong bagi pertumbuhan ekonomi dan real estat yang berkelanjutan," ujar Ibu Thanh.

Serangkaian proyek real estat besar juga memanfaatkan pengembangan infrastruktur untuk menciptakan keunggulan kompetitif.

Bapak Nguyen Thai Binh , CEO Dong Tay Land, juga mengatakan bahwa tahun 2025 diperkirakan akan menandai selesainya banyak proyek infrastruktur penting, terutama di kawasan pinggiran Kota Ho Chi Minh. Proyek-proyek ini akan berkontribusi pada sinkronisasi infrastruktur, menciptakan momentum yang baik bagi sektor properti di wilayah sekitarnya. Proyek-proyek properti yang berlokasi di dekat jalur infrastruktur penting akan berpeluang untuk berkembang pesat.

Misalnya, di Long An, beberapa proyek besar seperti VinGroup dan EcoPark sedang dilaksanakan di sepanjang Jalan Lingkar 3, yang diharapkan akan dimulai pada tahun 2025. Atau di Vung Tau, sebuah proyek yang terletak di dekat rute Bien Hoa - Vung Tau telah menyelesaikan penilaian lingkungan dan sedang mempersiapkan pelaksanaan.

“Dengan dukungan infrastruktur yang telah rampung, real estat suburban diperkirakan akan mencatat gelombang pemulihan pada paruh pertama tahun 2025. Proyek-proyek yang didorong oleh faktor infrastruktur yang sinkron akan menarik pembeli dan investor, terutama produk-produk dengan lokasi prima dan status hukum yang jelas,” ujar Bapak Binh.

Meramalkan tren di tahun mendatang, CEO Dong Tay Land mengatakan bahwa akan ada dua lini properti potensial yang akan berkembang pesat. Pertama, properti yang terkait dengan infrastruktur, terutama proyek yang diuntungkan oleh jalan raya dan bandara Long Thanh. Kedua, properti resor di dekat Kota Ho Chi Minh, dengan Vung Tau sebagai titik terang, yang memiliki potensi untuk dieksploitasi secara praktis dan memberikan nilai jangka panjang bagi pembeli.

Memberikan nasihat kepada para investor, Bapak Phan Cong Chanh, seorang pakar investasi real estate pribadi, mengatakan bahwa dalam strategi investasi ada tiga faktor penting yang perlu dipertimbangkan, yaitu: arus kas, kepadatan penduduk, dan potensi pertumbuhan.

Secara khusus, arus kas merupakan faktor penentu bagi perkembangan suatu wilayah, karena tempat tanpa arus kas bagaikan tanah mati, tanpa peluang untuk berkembang. Kedua, kepadatan penduduk dan kehidupan nyata masyarakat akan menentukan kelayakan proyek properti. Terakhir, prospek pertumbuhan harus didasarkan pada pengembangan infrastruktur teknis dan sosial, termasuk listrik, jalan raya, sekolah, stasiun, dan faktor-faktor yang menciptakan lapangan kerja dan menarik penduduk jangka panjang.

Sumber: https://baodautu.vn/batdongsan/ha-tang-hien-dai-dong-luc-cho-tuong-lai-bat-dong-san-d242376.html