Garnacho putus dengan pacarnya?

Alejandro Garnacho menjadi pusat perhatian bukan hanya karena masa depannya yang tidak menentu di Old Trafford, tetapi juga karena tanda-tanda keretakan dalam hubungannya dengan pacarnya Eve Garcia.

Pacarnya Eve Garcia berhenti mengikuti Garnacho di Instagram.

Menurut The Sun , Garnacho dan Garcia berhenti mengikuti satu sama lain di Instagram—sebuah tindakan yang lazim dilakukan pasangan selebriti untuk "berpisah". Pada 11 Juli, keduanya bahkan tidak lagi berteman di platform media sosial ini. Hal ini membuat penggemar bertanya-tanya: apakah kisah cinta mereka akan segera berakhir?

Ini bukan pertama kalinya hubungan Garnacho dan Garcia menimbulkan kehebohan. Pada bulan Januari, Garcia berhenti mengikuti pacarnya dan mengunggah foto dirinya bersama putranya, dengan judul: "Kita berdua melawan dunia ."

Namun, keadaan tampak mulai tenang setelah ia membagikan serangkaian foto keluarga bahagia selama beberapa bulan berikutnya - termasuk momen ketika mereka bertiga tampil bersama di Old Trafford hanya enam minggu lalu, setelah pertandingan terakhir MU di musim 2024/25.

Pasangan ini menyambut putra pertama mereka pada Oktober 2023, dan pernah dianggap sebagai "keluarga muda" yang khas di dunia sepak bola. Namun, dengan perkembangan terbaru, opini publik semakin skeptis terhadap kemungkinan perpisahan mereka.

Secara kebetulan, kisah pribadi Garnacho muncul di saat masa depannya di MU sedang diragukan. Setelah final Liga Europa bulan Mei – di mana MU kalah dari Tottenham – Garnacho hanya diizinkan masuk dari bangku cadangan selama 20 menit terakhir pertandingan, meskipun ia merupakan pemain kunci dalam perjalanan menuju final.

Tak lama kemudian, pemain berusia 21 tahun itu secara terbuka mengungkapkan ketidakpuasannya di media sosial: "Sebelum final, saya bermain di semua babak dan berkontribusi banyak. Tapi kemudian di pertandingan terpenting, saya hanya bermain 20 menit? Saya tidak mengerti. Saya akan mencoba menikmati musim panas dan setelah itu kita akan memikirkannya nanti."

Pernyataan ini semakin memperkeruh suasana di dalam tim, mengingat pelatih baru Ruben Amorim ingin mengembalikan disiplin. Menurut media Inggris, MU siap mendengarkan tawaran untuk Garnacho pada bursa transfer musim panas 2025, dan saat ini Atletico Madrid dan Chelsea telah menyatakan minatnya.

Dari seorang pilar muda yang penuh harapan, Garnacho kini menghadapi risiko kehilangan tempatnya dalam karier dan kehidupan pribadinya. Dengan apa yang terjadi, musim panas ini bisa menjadi titik balik yang besar bagi masa depan talenta Argentina ini.

Sumber: https://znews.vn/garnacho-chia-tay-ban-gai-post1567914.html