Cesc Fabregas membantu Como terbang tinggi. |
Ini adalah kondisi yang cukup kuat untuk menunjukkan tingkat komitmen mantan gelandang Spanyol tersebut terhadap proyek di Como, dan juga mencerminkan ambisi kepelatihannya setelah langkah positif pertamanya dalam karier kepelatihannya.
Fabregas, yang kini menjadi pelatih dan direktur teknik, adalah arsitek di balik kebangkitan Como dalam beberapa tahun terakhir. Ia dianggap memiliki pola pikir taktis modern, mewarisi filosofi penguasaan bola dari Barcelona dan pengalaman bermain di level tinggi di Arsenal, Chelsea, dan tim nasional Spanyol. Berkat itu, Como telah membangun gaya bermain yang lebih seimbang, disiplin, dan efektif, serta menorehkan prestasi gemilang di Serie A.
Tak heran jika nama Fabregas langsung menarik perhatian klub-klub papan atas. Barcelona adalah klub yang membesarkannya dan selalu menarik bagi mantan pemain mana pun yang ingin kembali memimpin. Sementara itu, Man City memiliki ekosistem sepak bola yang luas, terinspirasi oleh Pep Guardiola, yang memiliki pengaruh signifikan terhadap karier Fabregas.
Namun, fakta bahwa Fabregas memilih kedua klub ini sebagai satu-satunya pengecualian dari kemungkinan meninggalkan Como menunjukkan bahwa ia tidak ingin menjadi "petualang" dalam karier kepelatihannya. Ia sedang menempuh jalur membangun proyek jangka panjang, sebagaimana banyak pelatih muda di Eropa mencari fondasi yang kokoh sebelum melangkah ke panggung besar.
Saat ini, baik Barcelona maupun Man City belum mengambil langkah konkret. Barca masih percaya pada Hansi Flick, sementara Man City belum menyusun rencana untuk menggantikan Pep Guardiola dalam waktu dekat. Oleh karena itu, Fabregas tetap fokus pada Como, di mana ia memiliki kebebasan strategis dan lingkungan yang ideal untuk berkembang.
Di kancah sepak bola Eropa yang sedang diramaikan oleh gelombang pelatih muda, Fabregas menonjol sebagai prospek cemerlang. Namun, hingga Barcelona atau Man City mendatanginya, Como adalah tempat hati dan ambisinya berada.
Sumber: https://znews.vn/hai-doi-co-the-keo-fabregas-roi-como-post1608900.html











Komentar (0)