Hari ketiga Tet - tradisi lama menghormati guru
Meskipun kehidupan saat ini telah banyak berubah, tradisi menghormati guru pada hari ketiga Tet masih diwariskan dan telah menjadi identitas budaya nasional.
Bagi para orang tua, Tet merupakan kesempatan untuk mengajarkan siswa tentang keindahan dan nilai-nilai tradisional seperti: memberikan persembahan perpisahan kepada Ong Cong dan Ong Tao (tanggal 23 Desember), persembahan akhir tahun, berziarah ke makam, memajang nampan buah, membungkus banh tet dan banh chung, mendirikan tiang Tet...
Orang tua juga dapat mengajak anak-anak mereka untuk mengunjungi guru mereka pada hari ke-3. Hal ini membantu melestarikan identitas budaya Vietnam saat Tet tiba.
Hari ketiga Tet adalah tradisi menghormati guru dan menghargai pendidikan yang masih diwariskan.
ILUSTRASI: DAO NGOC THACH
Bantu siswa memahami tradisi
Sebagai guru kewarganegaraan , saya selalu bertanya-tanya bagaimana membantu siswa memahami moralitas manusia melalui tindakan nyata, bukan hanya mengajarkan teori.
Saat mengajarkan pelajaran "Mewarisi dan mempromosikan tradisi luhur bangsa", saya membiarkan siswa bermain peran dalam skenario Pham Su Manh dan seorang teman yang pergi ke rumah untuk merayakan ulang tahun guru Chu Van An.
Setibanya di tengah halaman guru, Pham Su Manh dan teman-temannya dengan hormat menyapa: "Guru, kami datang untuk melayani Anda!". Isinya sederhana, tetapi gambaran guru dan siswa di masa lalu membantu para siswa memahami keindahan budaya Vietnam.
Pada pagi hari tanggal 31 Januari, saat pelajaran kewarganegaraan kedua sebelum liburan Tet, saya meluangkan 5 menit terakhir untuk mengucapkan selamat tahun baru kepada murid-murid saya: "Semoga kalian semua mendapatkan tahun baru yang sejahtera, semoga kalian semua lulus ujian masuk kelas 10, dan semoga saya mengirimkan doa terbaik untuk keluarga kalian agar diberikan kesehatan, kedamaian, dan kebahagiaan."
Tepuk tangan meriah dari para siswa membuat saya merasa sangat gembira saat meninggalkan kelas dan pulang. Saya bahkan lebih gembira ketika banyak siswa bertanya di mana guru saya tinggal sehingga mereka bisa datang mengunjungi saya saat Tet. Siswa Lai Truc Dao (ketua kelas 9/3) bahkan berteriak lantang: "Saya akan datang ke rumahmu tanggal 3, tolong beri saya uang keberuntungan!"
Guru Nguyen Van Luc di kelas di Sekolah Menengah Trinh Phong, Dien Khanh, Khanh Hoa
Dengan demikian, siswa dari segala usia, meskipun terkadang membuat guru mereka sedih, jauh di lubuk hati mereka selalu mengingat guru mereka, terutama pada hari libur dan Tet. Ini membuktikan bahwa tradisi rasa terima kasih kepada guru telah terukir dan diwariskan turun-temurun.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)