SGGPO
Pada tanggal 30 November, di Kota Nha Trang (Provinsi Khanh Hoa), Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menyelenggarakan Konferensi Tingkat Menteri ke-12 negara-negara Sub-kawasan Mekong yang melaksanakan Perjanjian ASEAN (ke-12 kalinya) tentang pencemaran kabut asap lintas batas.
| Kepala delegasi yang menghadiri konferensi |
Konferensi ini dihadiri oleh para pemimpin tingkat menteri dari lima negara subkawasan Mekong, termasuk Kamboja, Laos, Myanmar, Thailand, dan Vietnam. Konferensi ini juga dihadiri oleh Bapak Ekkaphab Phanthavong, Wakil Sekretaris Jenderal ASEAN untuk Kebudayaan dan Masyarakat.
Wakil Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Nguyen Quoc Tri berbicara di konferensi tersebut |
Pada konferensi tersebut, perwakilan delegasi saling berbagi ilmu dan pengalaman, membahas solusi, serta mengambil keputusan penting terkait penanggulangan kebakaran hutan dan lahan gambut serta pengelolaan dan pengendalian pencemaran kabut asap di negara-negara subkawasan Mekong pada khususnya dan masyarakat ASEAN pada umumnya, menuju ASEAN yang bebas kabut asap.
| Ikhtisar konferensi |
Berbicara di konferensi tersebut, Wakil Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Nguyen Quoc Tri menegaskan bahwa Vietnam berkomitmen untuk mengerahkan seluruh sumber daya yang diperlukan guna melaksanakan kegiatan pengelolaan hutan lestari, perlindungan, dan pengembangan sumber daya hutan secara efektif, di mana pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan selalu menjadi perhatian utama. Pada saat yang sama, Vietnam menyerukan kerja sama komprehensif dari negara-negara subkawasan Mekong, upaya bersama para donor, dan organisasi internasional untuk bekerja sama demi terwujudnya komunitas ASEAN dengan lingkungan yang bersih dan pembangunan berkelanjutan.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)