Di media sosial, penggemar membagikan video yang merekam adegan di mana Cristian Romero mendekat untuk berjabat tangan tetapi diabaikan oleh Harry Maguire.
Romero kemudian pergi untuk menghibur Diogo Dalot, tetapi Maguire tiba-tiba marah. Mantan kapten MU itu bergegas masuk, mendorong Romero menjauh dari Dalot, dan terus-menerus membentak rekan senegaranya di Tottenham. Perkelahian bisa saja terjadi jika pelatih Ange Postecoglou tidak datang dan menghentikannya.
Maguire marah dengan lawannya. |
Maguire dan Romero memang punya sejarah konflik. Selama final Liga Europa, kamera berulang kali merekam kedua pemain saling beradu kata.
Romero memenangkan gelar mayor pertamanya di level klub dan yang kelima hanya dalam tiga tahun di semua level, sementara Harry Maguire kembali gagal meraih gelar Liga Europa. Sebelumnya, bek tengah kelahiran 1993 ini dan rekan-rekannya kalah dari Villarreal melalui adu penalti di musim 2020/21.
Di menit-menit akhir pertandingan di San Mames, Maguire dipaksa bermain di posisi paling atas di lini serang. Namun, bintang berusia 32 tahun itu tak mampu memaksimalkan kekuatannya dalam duel udara untuk membantu MU menyamakan kedudukan. Kekalahan dari Tottenham membuat "Setan Merah" mengakhiri musim dengan cara terburuk, dengan posisi ke-16 di Liga Premier dan absen dari kompetisi Eropa untuk pertama kalinya sejak musim 2014/15.
Sumber: https://znews.vn/maguire-noi-gian-post1554816.html
Komentar (0)