Ada nama-nama yang telah berlalu selama bertahun-tahun, bagaikan gema masa lalu yang masih bergema dalam kehidupan saat ini. Setiap nama tempat, setiap distrik, setiap komune, setiap wilayah bukan hanya simbol administratif di peta, tetapi juga tanda sejarah, dari banyak generasi orang yang membuka lahan baru, hidup, membangun karier, dan meninggalkan kisah mereka sendiri. Dari nama-nama tempat lama Kota Ho Chi Minh seperti Tan Dinh, Ben Thanh, Ban Co, Xuan Hoa, Nhieu Loc, Khanh Hoi, Gia Dinh, Cho Lon..., hingga nama-nama masa kini seperti Tan My, Dien Hong, Binh Tan, Duc Nhuan... Secara khusus, Kota Ho Chi Minh kini memperluas ruangnya dengan nama-nama baru seperti: Dong Hoa, Di An, Tan Dong Hiep, An Phu, Binh Hoa, Lai Thieu, Thuan An, Thuan Giao, Kam Dau Mot, Ba Ria, Vung Tau, Tam Thang, Rach Dua, Phuoc Thang, Long Huong, Tan Hai, Tan Phuoc...

Baik dulu maupun sekarang, setiap nama memiliki makna dan nilai tersendiri, yang berkaitan erat dengan suka duka kehidupan masyarakat kota. Beberapa nama mengungkapkan kerinduan tertentu terhadap tanah, atau sekadar fenomena alam; ada juga nama yang mengingatkan kita pada leluhur seperti Tru Van Tho, Cau Ong Lanh, Bay Hien, Ba Diem, Thu Duc, Ba Ria.
Publikasi "Old Name Remembered" dirilis pada saat ini, menunjukkan kegesitan kedua penulis, Le Duc Quy dan Huynh Ai Thy, serta unit penerbitannya. Publikasi ini juga merupakan cara untuk "menengok masa lalu dan menunjukkan rasa terima kasih" kepada para leluhur yang berkontribusi dalam perluasan wilayah dan pembentukan Kota Ho Chi Minh. Buku ini ringkas, layaknya buku panduan yang bermanfaat bagi siapa pun yang ingin mempelajari asal-usul dan makna nama-nama 168 komune, distrik, dan zona khusus kota saat ini.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/ten-xua-goi-nho-post817598.html
Komentar (0)