Pada tanggal 13 Desember, Dewan Manajemen Taman Teknologi Tinggi Kota Ho Chi Minh (SHTP), Inkubator Bisnis Teknologi Tinggi, dan organisasi lainnya bersama-sama menyelenggarakan babak final kompetisi Smart City 2025 - sebuah inisiatif untuk membangun kota pintar.
Pada hasil akhir, Yayasan Nimbus memenangkan tempat pertama dalam kategori Proyek Bisnis dan Inovasi dengan proyek arang bawang putih NIION mereka (pelet biomassa yang terbuat dari kulit bawang putih), yang menggantikan arang tradisional dan melindungi lingkungan. Dalam kategori Sepak Bola Drone, kejuaraan diraih oleh Tim Umum dan Sekolah Menengah Tran Van On.
Menurut Profesor Madya Dr. Le Quoc Cuong, Wakil Ketua Komite Penyelenggara SHTP, kompetisi ini bukan hanya tentang menemukan solusi teknologi semata, tetapi juga mencari arsitek untuk masa depan kota yang berkelanjutan. Mengenai kategori kompetisi untuk bisnis dan proyek inovatif, beliau menilai inisiatif tersebut sebagai solusi ekonomi untuk isu-isu mendesak kota pintar: mulai dari energi terbarukan dan transportasi pintar hingga manajemen data perkotaan. Ini adalah elemen inti dalam membangun ekosistem teknologi yang mandiri dan tangguh. Secara khusus, kompetisi Drone Soccer untuk mahasiswa akan menjadi sumber daya manusia masa depan bagi industri kedirgantaraan. "Para mahasiswa ini adalah 'pilot' dan insinyur drone masa depan yang sangat ingin dilihat oleh kota ini," tegas Profesor Madya Dr. Le Quoc Cuong.
Sumber: https://nld.com.vn/tp-hcm-tim-kiem-sang-kien-cong-nghe-196251213215836833.htm






Komentar (0)