Kementerian Kesehatan menerima tambahan 500.000 dosis vaksin campak, memperluas kelompok sasaran vaksinasi.

Mengingat peringatan Organisasi Kesehatan Dunia tentang potensi wabah campak di Vietnam dan situasi aktual penyakit tersebut di berbagai daerah, vaksinasi telah diidentifikasi sebagai langkah proaktif paling efektif untuk pencegahan penyakit.

Pada akhir tahun 2024 dan awal tahun 2025, Kementerian Kesehatan menyelenggarakan dua kampanye vaksinasi campak: kampanye tahun 2024, yang mencapai tingkat vaksinasi 97,1%, dan fase pertama kampanye tahun 2025, yang mencapai tingkat 95,5%. Kelompok sasaran awal adalah anak-anak berusia 1 hingga 10 tahun dan kelompok berisiko tinggi, yang kemudian diperluas untuk mencakup anak-anak berusia 6 hingga 9 bulan di daerah berisiko tinggi dan daerah yang mengalami wabah campak.

Pada tanggal 15 Maret 2025, Perdana Menteri mengeluarkan Surat Edaran Nomor 23/CĐ-TTg tentang percepatan vaksinasi campak. Menindaklanjuti arahan Perdana Menteri, Kementerian Kesehatan mengeluarkan rencana untuk melaksanakan fase kedua kampanye 2025, mencapai tingkat vaksinasi 96,4%. Ini termasuk kelanjutan vaksinasi untuk anak-anak berusia 6 hingga 9 bulan dan anak-anak berusia 1 hingga 10 tahun.

Setelah pelaksanaan kampanye vaksinasi campak, dibandingkan dengan tiga bulan pertama tahun 2025, angka kejadian campak mulai menurun (6%) pada kelompok usia 1-10 tahun (mencakup 61,4%); sedikit penurunan (0,4%) pada kelompok usia di bawah 1 tahun (mencakup 2,7%, termasuk anak-anak di bawah 6 bulan yang tidak diindikasikan untuk vaksinasi campak), namun, meningkat sebesar 6,4% pada kelompok usia di atas 10 tahun (mencakup 35,9%, terutama kelompok usia 11-15 tahun yang mencakup 19,2% dan kelompok usia di atas 16 tahun yang mencakup 16,7%).

Untuk melanjutkan pelaksanaan kampanye vaksinasi campak bagi kelompok sasaran dan mengendalikan epidemi dengan cepat, berdasarkan kebutuhan vaksin yang diusulkan dan cakupan kampanye vaksinasi campak di provinsi dan kota, Kementerian Kesehatan telah segera menyusun dan menerbitkan Keputusan Nomor 1340/QD-BYT tanggal 21 April 2025, tentang rencana pelaksanaan kampanye vaksinasi campak tahun 2025, fase 3.

Vaksin yang digunakan dalam kampanye vaksinasi ini adalah 500.000 dosis vaksin yang mengandung campak, yang disumbangkan oleh Grup FPT. Kementerian Kesehatan memperkirakan bahwa fase pertama distribusi vaksin akan selesai sebelum 30 April 2025, dan fase kedua sebelum 15 Mei 2025. Kementerian Kesehatan akan segera mengalokasikan vaksin ke daerah-daerah untuk memastikan pelaksanaan kampanye vaksinasi tepat waktu.

Profesor Madya, Dr. Nguyen Thi Lien Huong, Wakil Menteri Kesehatan, menyatakan bahwa tujuan kampanye vaksinasi campak 2025 (fase 3) adalah untuk memastikan bahwa 95% anak yang memenuhi syarat yang belum divaksinasi atau belum menerima semua dosis vaksin yang mengandung campak, menerima satu dosis vaksin yang mengandung campak.

Kelompok sasaran untuk rencana ini adalah: anak-anak berusia 6 bulan yang belum waktunya divaksinasi dalam kampanye vaksinasi pertama dan kedua tahun 2025; anak-anak berusia 6 bulan hingga di bawah 9 bulan yang belum divaksinasi dalam kampanye vaksinasi pertama dan kedua tahun 2025 di daerah berisiko tinggi atau daerah dengan wabah campak; anak-anak berusia 11 hingga 15 tahun di komune/kelurahan berisiko tinggi/sangat tinggi yang belum divaksinasi atau belum menerima semua dosis vaksin yang mengandung campak; dan anak-anak dengan riwayat vaksinasi yang tidak diketahui atau riwayat campak.

Komentar (0)