Chelsea sedang dalam performa yang bagus di Liga Primer, tetapi di Liga Champions 2025/26 mereka harus melewati pertandingan yang sangat sulit untuk mendapatkan satu poin melawan klub Azerbaijan, Qarabag, di babak keempat Liga Champions. Alejandro Garnacho tampil gemilang dan membawa tim juara Piala Dunia Antarklub FIFA itu meraih hasil imbang 2-2. Sementara itu, Barcelona sedang dalam performa yang "merusak" di La Liga.
Menjelang pertandingan melawan Barca di Stamford Bridge, Chelsea telah memenangkan tiga pertandingan terakhir mereka di Liga Primer tanpa kebobolan satu gol pun dan naik ke posisi kedua klasemen setelah menang 2-0 atas Burnley pada hari Sabtu. Kemenangan ini bisa menjadi dorongan moral bagi The Blues karena mereka menghadapi klub besar yang telah lama menjadi rival mereka.

Di La Liga, Barca meraih kemenangan meyakinkan atas Bilbao (4-0) akhir pekan lalu. Tak hanya mencetak serangkaian gol seperti biasa, Barca juga mencatatkan clean sheet untuk pertama kalinya dalam 11 pertandingan.
Saat ini, baik Chelsea maupun Barca sedang dalam performa bagus di liga domestik, sehingga pertemuan ini sangat tidak dapat diprediksi, meskipun performa Chelsea di Liga Champions lebih tidak menentu daripada tim di Camp Nou.
Namun, menghadapi tim Chelsea yang belakangan ini bermain sangat impresif, tim asuhan pelatih Hansi Flick tentu akan menghadapi banyak kesulitan.

Informasi personel terkini dari kedua tim menunjukkan bahwa: Dari tim tuan rumah, Romeo Lavia, Cole Palmer, Dario Essugo, dan Levi Colwill adalah pemain Chelsea yang absen dalam pertandingan ini. Namun, Reece James dan Wesley Fofana dapat bermain.
Barca akan bermain tanpa Pedri, Gavi, dan Marc-André ter Stegen karena cedera. Marcus Rashford dan Raphinha masih diragukan tampil.
Sumber: https://baophapluat.vn/champions-league-chelsea-gap-barca.html






Komentar (0)