Pukul 10.30 pagi ini (23 Maret), Kejuaraan Dunia Aquabike UIM-ABP 2024 resmi dimulai di laguna Thi Nai, kota Quy Nhon, Binh Dinh.
Penyelenggara Kejuaraan Olahraga Air Dunia 2024 telah memutuskan untuk menambah panjang lomba dari 1.500 km menjadi 1.800 km. (Foto: Dinh Hoa) |
Ini adalah pertama kalinya Vietnam menyelenggarakan perlombaan internasional profesional dan Kota Quy Nhon juga merasa terhormat menjadi tuan rumah Turnamen ini selama lima tahun berturut-turut (2024-2028).
Kejuaraan Olahraga Air Dunia 2024 telah mendaftarkan 55 pembalap dari 26 negara untuk berkompetisi dalam 4 kategori. Dari jumlah tersebut, terdapat 20 pembalap Runabout GP1, 21 pembalap Ski Division GP1, 11 pembalap Ski Ladies GP1, dan 3 atlet Freestyle. Aquabike Promotion bertindak sebagai penyelenggara lomba.
Setelah mempertimbangkan cuaca, Panitia Penyelenggara memutuskan untuk menambah jarak lomba dari 1.500 km menjadi 1.800 km.
Aquabike Promotion telah memutuskan untuk menyelenggarakan kompetisi Parallel Slalom khusus, sebuah format khusus yang hanya diadakan di beberapa Grand Prix. (Foto: Panitia Penyelenggara) |
Kejuaraan Jet Ski Dunia akan memiliki 3 format kompetisi. Pertama , Runabout GP1. Ini adalah salah satu kategori balap jet ski paling populer dan menarik di dunia olahraga jet ski. Kategori ini diperuntukkan bagi pembalap profesional atau mereka yang telah berpengalaman bertahun-tahun di kategori ini.
Para peserta menggunakan jet ski dua tempat duduk, yang dapat dikendarai sambil berdiri atau duduk, dan dapat mencapai kecepatan hingga 170 km/jam. Para atlet berpartisipasi dalam lomba yang berlangsung sekitar 1.500 m dan melewati 29 pelampung.
Yang kedua adalah Divisi Ski GP1 dan Ski Wanita GP1. Kelas ini diperuntukkan bagi pria dan wanita, menggunakan jet ski satu tempat duduk dengan kecepatan maksimum hingga 130 km/jam. Setiap balapan rata-rata memiliki panjang 1.300 m, dengan peserta harus melewati 27 pelampung.
Ketiga , Freestyle, yakni suatu bentuk pertunjukan olahraga air di mana pengendara melakukan gerakan dan teknik rumit di atas air dengan menggunakan jet ski.
Berbeda dengan balapan tradisional, dalam gaya bebas, para pebalap bebas mengekspresikan kreativitas dan teknik mereka melalui lompatan, putaran, belokan, penyeberangan air, dan gerakan-gerakan berisiko lainnya. Para pebalap dinilai berdasarkan eksekusi gerakan, kompleksitas, kekuatan, dan kreativitas mereka.
Secara khusus, Aquabike Promotion memutuskan untuk menyelenggarakan kompetisi Parallel Slalom khusus, format khusus yang hanya berlangsung di beberapa Grand Prix.
Yang menarik dari format ini adalah persaingan pembalap terbaik dalam tiga kategori di babak kualifikasi (Pole Position) meliputi: Top 8 Runabout GP1, top 8 Ski Division GP1 dan top 4 (atau top 6) Ski Ladies GP1.
Oleh karena itu, setiap kategori akan dibagi menjadi beberapa pasangan yang akan langsung tereliminasi ke Semifinal dan Final. Lintasan akan disusun secara paralel, setiap pasangan memulai pada waktu yang sama dan melewati pelampung yang sama.
Pembalap tercepat yang mencapai garis finis lebih dulu menang. Format ini menuntut para pembalap untuk memiliki keterampilan, kecepatan, dan keberanian untuk menciptakan kejar-kejaran kelas dunia tepat di atas ombak.
Pada tanggal 23 Maret, balapan motor pertama akan berlangsung mulai pukul 15.15 hingga 16.45, dengan kategori Ski Ladies GP1, Ski Division GP1, dan Runabout GP1. Pada hari yang sama, format balapan Parallel Slalom dan Freestyle akan berlangsung mulai pukul 21.00 hingga 23.00.
Para pembalap merakit perlengkapan sebelum "bertempur". (Foto: Dinh Hoa) |
Cuaca tampaknya mendukung Kejuaraan Olahraga Air Dunia 2024. Setelah dua hari hujan lebat (20-21 Maret), matahari bersinar pada 22-23 Maret.
Bapak Raimondo di San Germano, CEO Aquabike Promotion, dengan senang hati mengatakan bahwa ini adalah salah satu tahapan dengan lintasan balap yang indah, air laut biru jernih, serta standar permukaan dan kedalaman air yang sangat baik bagi para pembalap untuk menunjukkan bakat mereka.
Namun, pembalap Prancis Mickael Poret menyatakan tekadnya: "Meskipun cuaca dalam beberapa hari mendatang hujan dan berangin, kami tetap harus berjuang. Karena cuaca seperti inilah yang disukai para pembalap aquabike."
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)