Harapan hidup yang panjang memang baik, tetapi menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), harapan hidup sehat masyarakat Vietnam hanya 65,4 tahun. Ini berarti bahwa dalam 8-10 tahun terakhir kehidupan, para lansia harus hidup dengan penyakit atau kesehatan yang menurun.
Beban penyakit pada usia lanjut
Tahun ini, di usia 75 tahun, Tn. NST (bertempat tinggal di Kecamatan Tan Trieu, Provinsi Dong Nai ) telah hidup dengan penyakit tidak menular selama lebih dari 10 tahun. Berdasarkan pemeriksaan terakhir di Rumah Sakit Umum Dong Nai, selain diabetes dengan komplikasi neurologis yang selama ini beliau tangani, Tn. T. juga didiagnosis menderita penyakit ginjal kronis stadium 3. Selain itu, terdapat pembesaran prostat, herniasi diskus, polip kandung empedu berukuran 5 mm, hiperlipidemia campuran, takikardia, dan peningkatan produksi prostat.
Badan Pusat Statistik ( Kementerian Keuangan ) memperkirakan bahwa pada tahun 2029, Vietnam akan memiliki 17,2 juta lansia dan pada tahun 2069, jumlahnya akan meningkat menjadi 31,6 juta jiwa. Jika tidak ada solusi yang memungkinkan, diperkirakan pada tahun 2038, Vietnam akan memasuki fase populasi lanjut usia.
Setelah dilakukan pemeriksaan, dokter Tn. T diberi resep obat selama 14 hari dan dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan rutin serta tidak menghentikan pengobatannya sendiri.
Pak T. bercerita: Selama lebih dari 10 tahun, beliau pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan kesehatan dan berobat sesering "pergi ke pasar". Penyakit yang dideritanya tidak dapat disembuhkan sepenuhnya dan harus dirawat seumur hidup. Oleh karena itu, Pak T. selalu membawa obat, tidak berani lupa sehari pun. Akibat penyakitnya, kesehatan Pak T. menurun, dan beliau hanya bisa melakukan pekerjaan ringan.
Adapun Bapak PMH (65 tahun, tinggal di kecamatan Tran Bien, provinsi Dong Nai), beberapa bulan setelah pensiun, ia mendapati dirinya menderita tekanan darah tinggi dan aterosklerosis.
"Sebelum pensiun, saya dan istri memang berencana untuk jalan-jalan, tetapi kami tidak bisa karena sakit. Kalau mau pergi ke mana pun, kami hanya akan pergi beberapa hari dan selalu harus membawa obat tekanan darah. Ada beberapa kali tekanan darah saya begitu tinggi sehingga saya harus dirawat di rumah sakit," ungkap Bapak H.
Kepala Departemen Perencanaan dan Sintesis, Rumah Sakit Umum Dong Nai, Dr. Nguyen Tat Trung mengatakan: Penyakit umum pada lansia adalah: penyakit kardiovaskular (termasuk tekanan darah tinggi), kanker, diabetes, osteoartritis, katarak...
Banyaknya lansia yang menderita berbagai penyakit secara bersamaan disebabkan oleh: pola makan yang tidak seimbang, kebiasaan buruk seperti merokok, penyalahgunaan alkohol, konsumsi garam berlebih, konsumsi sayuran hijau yang kurang, gaya hidup yang kurang gerak, dan kelebihan berat badan. Selain itu, terdapat pula faktor-faktor yang berkaitan dengan lingkungan dan perubahan iklim. Banyaknya lansia yang menderita berbagai penyakit secara bersamaan memberikan tekanan yang besar tidak hanya pada perekonomian setiap keluarga, tetapi juga pada sistem perawatan kesehatan dan jaminan sosial.
Untuk bahagia dan sehat di usia tua
Meskipun usianya 90 tahun tahun ini, Ibu Ha Thi Kim (yang tinggal di kelurahan Tan Trieu) masih rutin berlatih tari rakyat setiap hari di Klub Tan Chau (kelurahan Tan Trieu). Bersama anggota berusia 40-50 tahun, Ibu Kim secara rutin berpartisipasi dalam pertunjukan tari rakyat bersama klub-klub lain di provinsi tersebut. Ibu Kim adalah teladan yang patut ditiru oleh anak-anak dan anggota klubnya dalam hal berlatih dengan tekun, ulet, dan pantang menyerah.
Ibu Ngo Thi Huyen (70 tahun, tinggal di Kecamatan Tam Hiep, Provinsi Dong Nai) juga sangat tertarik dengan kesehatan dan kebahagiaan di masa tua. Ia telah mempelajari tari rakyat selama lebih dari 10 tahun. Ibu Huyen sering membagikan klip video yang merekam tariannya dengan aplikasi kecerdasan buatan (AI) yang mengubah latar belakang dengan sangat menarik.
Ibu Huyen berkata: “Penuaan adalah hukum alam dan tidak ada seorang pun yang dapat menghindari penuaan tubuh. Namun, semua itu tergantung pada bagaimana kita menerima usia tua agar kita dapat memperlakukan diri kita dengan sebaik-baiknya. Saya selalu merasa cukup dengan apa yang saya miliki, berpikir positif, dan hidup dengan optimis.”
Menurut Dr. Nguyen Tat Trung, untuk hidup bahagia dan sehat di usia lanjut, pertama-tama, setiap lansia perlu proaktif secara finansial. Di saat yang sama, pertahankan kebiasaan baik seperti: berolahraga secara teratur agar sirkulasi darah lancar dan pikiran tetap nyaman; jaga interaksi dengan keluarga, teman, dan komunitas; jalani pola makan seimbang dan sehat; lakukan pemeriksaan kesehatan rutin; minum obat sesuai resep dokter; tidur yang cukup; berhenti merokok, kurangi konsumsi alkohol, stimulan, dll.
Dokter Nguyen Tat Trung mencatat: Untuk mencegah penyakit tidak menular, lansia perlu memperhatikan pengurangan asupan garam, lemak, dan gula. Mereka perlu mengonsumsi suplemen tambahan untuk mengimbangi kekurangan nutrisi dalam tubuh. Jika mengalami masalah kesehatan, mereka harus menghubungi dokter untuk pemeriksaan, konsultasi, dan pengobatan yang tepat, serta menghindari pengobatan sendiri atau penghentian pengobatan sendiri.
Hanh Dung
Sumber: https://baodongnai.com.vn/dong-nai-cuoi-tuan/202509/de-tuoi-cao-van-song-khoe-02e2bc3/






Komentar (0)