Menggunakan Google Maps, secara tak terduga menemukan UFO di gurun Sahara
Melalui Google Maps, sebuah objek misterius yang diyakini sebagai "piring terbang" ditemukan di Gurun Sahara. Kejadian ini memicu kehebohan di kalangan publik.
Báo Khoa học và Đời sống•18/06/2025
Pengguna Google Maps telah menemukan objek misterius berbentuk seperti "piring terbang" yang terkubur di tengah Gurun Sahara, dekat kota kecil Bordj Omar Driss, Aljazair. Foto: UFO Sightings Daily. Setelah melihat foto yang diambil oleh Google Maps, beberapa orang percaya bahwa objek misterius itu kemungkinan adalah UFO yang jatuh di Gurun Sahara dan terkubur selama ribuan tahun. Foto: Google Maps.
Pemburu UFO, Scott Waring, mengatakan dialah yang menemukan objek ini. Menurutnya, ini bisa jadi UFO yang telah berada di bawah tanah selama puluhan ribu tahun, bahkan muncul sebelum sejarah umat manusia tercatat. Foto: satellites.pro. "CIA dan organisasi lain sering mencoba melabeli penampakan UFO di Google Earth sebagai sesuatu yang lain untuk menyesatkan dan menyesatkan publik tentang kebenaran," kata Waring. Foto: Shutterstock/adike. Struktur aneh yang diduga UFO alien ditemukan di Google Maps pada koordinat 28°8'45.15'LU 6°48'20.85'BT. Dalam sebuah video yang membagikan penemuannya, Bapak Waring mengatakan bahwa menurut alat pengukur ketinggian Google Earth Pro, objek tersebut kemungkinan berada sekitar 10,5 m di bawah tanah. Foto: Getty Images.
Berdasarkan laju akumulasi sedimen Sahara sekitar 0,5 mm per tahun, Bapak Waring memperkirakan bahwa objek tersebut telah berada di sana selama sekitar 21.000 tahun. Foto: Getty Images. Bapak Waring menambahkan bahwa objek tersebut belum pernah muncul dalam citra satelit sebelumnya, yang menunjukkan bahwa objek tersebut mungkin baru saja "digali". Foto: Google Maps. Meskipun beberapa orang setuju dengan pandangan Tuan Waring, Nick Pope—mantan penyelidik UFO untuk Kementerian Pertahanan Inggris—mengatakan bahwa struktur misterius yang diduga UFO itu bisa jadi hanyalah semacam struktur melingkar. Foto: Mail Online.
Akhirnya, beberapa penyelidik siber menemukan bahwa struktur tersebut sebenarnya adalah fondasi beton untuk turbin angin, bukan UFO seperti yang dikabarkan. Foto: Souvant Cuillaume/Sipa/Shutterstock. Pembaca diundang untuk menonton video: Sidang Dewan Perwakilan Rakyat AS tentang UFO. Sumber: VTV24.
Komentar (0)