Pada akhir sesi perdagangan tanggal 7 November, harga karet di pasar-pasar utama di Asia dan domestik sedikit menurun setelah mengalami kenaikan harga berkali-kali. Tekanan aksi ambil untung dan kekhawatiran tentang melambatnya permintaan dari industri manufaktur ban memengaruhi tren harga.

Perkembangan harga karet dunia
Di bursa komoditas Asia, harga karet berjangka turun pada sesi perdagangan 7 November. Berikut detail fluktuasi di pasar-pasar utama:
| Lantai perdagangan | Kontrak | Harga | Tingkat perubahan |
|---|---|---|---|
| Thailand | Periode Desember 2025 | 66,35 baht/kg | -0,9% |
| Osaka (OSE), Jepang | Semester Desember 2025 | 309,2 yen/kg | -0,5% |
| Shanghai (SHFE), Tiongkok | Periode Januari 2026 | 14.820 yuan/ton | -0,9% |
| Singapura (SICOM) | Periode Desember 2025 | 167,8 sen AS/kg | -0,2% |
Meskipun tren penurunan secara umum, kontrak karet untuk pengiriman April 2026 di OSE (Jepang) mencatat sedikit peningkatan sebesar 0,35%, mencapai 313,1 yen/kg (sekitar 2,08 dolar AS/kg). Menurut para analis, informasi positif dari hasil bisnis produsen mobil Jepang sedikit meredakan sentimen pasar dan mendukung sedikit pemulihan harga di akhir sesi perdagangan.
Pasar karet domestik mengalami penyesuaian turun
Di Vietnam, harga beli lateks karet mentah pada 7 November juga menurun setelah stabil selama beberapa hari. Penurunan ini tercatat di beberapa perusahaan karet besar, terutama karena melambatnya volume transaksi.
| Satuan | Jenis lateks | Tingkat harga |
|---|---|---|
| Perusahaan Karet Ba Ria | getah | 405 VND/TSC |
| Perusahaan Karet Ba Ria | Lateks DRC 35 – 44% | 13.500 VND/kg |
| Perusahaan Karet Ba Ria | Lateks mentah | 18.000 VND/kg |
| Perusahaan Karet Phu Rieng | getah | 420 VND/TSC |
| Perusahaan Karet Binh Long | Lateks (di pabrik) | 422 VND/TSC/kg |
| Perusahaan Karet Mang Yang | getah | 394 – 399 VND/TSC |
Secara spesifik, Perusahaan Karet Ba Ria menurunkan harga lateks cair sebesar VND10, harga lateks koagulasi DRC sebesar VND1.500, masing-masing sebesar 35-44%, dan harga lateks mentah sebesar VND2.000. Sementara itu, perusahaan seperti Phu Rieng dan Binh Long mempertahankan harga relatif stabil dibandingkan sesi sebelumnya.
Penyebab dan prospek pasar
Menurut para pelaku usaha, harga karet domestik telah turun akibat volume perdagangan yang melambat dan belum adanya tanda-tanda perbaikan di pasar ekspor. Selain itu, permintaan dari industri ban dan sarung tangan industri juga melambat, sehingga menekan harga lateks mentah.
Namun, banyak pakar meyakini tren penurunan ini hanya bersifat sementara. Produksi di negara-negara Asia Tenggara sedang memasuki musim sepi. Di saat yang sama, permintaan dari pasar-pasar besar seperti Tiongkok dan India diperkirakan akan pulih pada akhir kuartal keempat tahun 2025, sehingga mendukung harga karet di masa mendatang.
Sumber: https://baolamdong.vn/gia-cao-su-ngay-711-dong-loat-giam-tai-chau-a-va-viet-nam-400926.html






Komentar (0)