
Upacara Tu Cai masyarakat Dao Dau Bang, Provinsi Lai Chau . (Foto: VU LINH)
Upacara Tu Cai biasanya diadakan di musim dingin atau awal musim semi. Ini adalah waktu senggang sepanjang tahun setelah musim panen berakhir. Upacara ini dipersiapkan dengan cermat dan memiliki makna yang mendalam, baik secara spiritual maupun budaya.

Bila dalam suatu keluarga sudah ada anak yang cukup umur untuk melaksanakan ritual, maka secara proaktif sang ayah akan mengundang dukun di desa dan menyiapkan sesaji lengkap seperti babi, ayam, tuak, dan beras untuk melaksanakan ritual.

Ritual ini dilakukan oleh dukun. Mereka adalah orang-orang yang memiliki peran khusus dalam komunitas Dao, sangat berpengetahuan tentang ritual tradisional, dan mewariskan pengetahuan budaya etnis dari setiap generasi.

Selama upacara tersebut, dukun melakukan ritual untuk mengundang leluhur dan dewa untuk menyaksikan ketulusan dan doa pemilik rumah, dan sang anak secara resmi bergabung dengan jajaran orang dewasa di masyarakat.

Masyarakat Dao percaya bahwa hanya setelah melaksanakan upacara Tu Cai , seseorang akan benar-benar memenuhi syarat untuk mengemban tugas penting dalam klan dan masyarakat seperti menikah, membangun rumah, menyelenggarakan pemakaman, dan berpartisipasi dalam pertemuan klan.

Melalui ritual ini, masyarakat Dao mendidik anak-anak mereka tentang bakti kepada orang tua, rasa terima kasih kepada leluhur, keterikatan pada akar mereka, dan moralitas kemanusiaan. Upacara Tu Cai juga merupakan kesempatan bagi masyarakat Dao untuk mempererat hubungan di dalam klan dan desa.

Ruang festival menjadi wadah untuk memupuk rasa kebersamaan, menghubungkan generasi, dan mempererat hubungan sosial. Khususnya, seni pertunjukan, musik ritual, lukisan ibadah, kostum, dan elemen kuliner, semuanya mencerminkan kekayaan identitas masyarakat Dao.

Akibat dampak kehidupan modern, banyak ritual tradisional di provinsi pegunungan dan dataran tinggi terancam punah. Namun, upacara Tu Cai masih dilestarikan oleh masyarakat Dao Dau Bang di Tam Duong sebagai bagian dari warisan budaya bangsa.

Melestarikan ritual tidak hanya membantu komunitas Dao berkembang secara berkelanjutan tetapi juga berkontribusi dalam mempertahankan identitasnya dalam konteks integrasi.
Nhandan.vn
Sumber: https://nhandan.vn/le-tu-cai-cua-nguoi-dao-dau-bang-o-tam-duong-dau-moc-truong-thanh-va-ban-sac-van-hoa-post891001.html






Komentar (0)