Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Độc lập - Tự do - Hạnh phúc

Langkah sulit ke depan

Báo Quốc TếBáo Quốc Tế19/05/2023

[iklan_1]
Langkah pertama Suriah menuju reintegrasi ke dunia Arab secara resmi terjadi setelah Presiden Bashar al-Assad menerima undangan untuk menghadiri pertemuan puncak Liga Arab (AL), yang berlangsung hari ini, 19 Mei.
Syria trở về 'thế giới Arab': Trung Quốc-Iran hoan nghênh, Đức tỏ thái độ khác, Mỹ thậm chí tuyên bố cứng rắn. (Nguồn: ITN)
Presiden Bashar al-Assad telah menerima undangan untuk menghadiri KTT Liga Arab (AL) pada 19 Mei. (Sumber: ITN)

Namun, bagaimana langkah penting ini akan memengaruhi masa depan perang saudara Suriah yang telah berlangsung selama 13 tahun masih menjadi pertanyaan terbuka. Suriah masih dalam kekacauan hingga hari ini.

Selain pasukan Negara Islam (IS) yang telah dikalahkan, konfrontasi antara pemerintahan al-Assad, yang didukung Rusia dan Iran, dan oposisi, yang didukung Barat dan beberapa negara Arab, terus berlanjut. Belum lagi kelompok Kurdi, dengan bantuan AS, yang berencana mendirikan wilayah otonominya sendiri di Suriah utara.

Sementara itu, perekonomian sedang lesu. Suriah tidak kekurangan potensi, terutama minyak. Pada puncaknya di tahun 1996, negara itu memproduksi 582.000 barel minyak per hari, menghasilkan penjualan minyak senilai $4 miliar, yang setara dengan sepertiga anggaran negara. Namun, pada tahun 2015, angka tersebut turun menjadi 27.000 barel per hari, dan kemudian menjadi 24.000 barel per hari pada tahun 2018.

Suriah dulunya merupakan negara agraris yang makmur, menghasilkan hingga 4 juta ton gandum setiap tahun, tidak hanya cukup untuk memenuhi permintaan domestik tetapi juga mengekspornya ke banyak negara, terutama Uni Eropa (UE). Namun, embargo menyeluruh yang diberlakukan oleh AS dan UE menyebabkan Suriah kekurangan gandum, sehingga memaksa pemerintah Damaskus untuk mengimpor komoditas penting ini. Separuh penduduk Suriah telah menjadi pengungsi.

Sejauh ini, AS dan Uni Eropa tetap bersikap keras terhadap Suriah. Negara-negara ini menentang keras Suriah untuk kembali bergabung dengan Liga Arab, sekaligus menegaskan bahwa mereka tidak akan menormalisasi hubungan dengan rezim Presiden al-Assad dan mencabut sanksi. Di dunia Arab, Qatar dan Kuwait juga belum menyetujui pemulihan hubungan diplomatik dengan Damaskus.

Banyak langkah sulit yang menguji Suriah.


[iklan_2]
Sumber

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

21 putaran tembakan meriam, membuka parade Hari Nasional pada tanggal 2 September
10 helikopter mengibarkan bendera Partai dan bendera nasional di atas Lapangan Ba ​​Dinh.
Kapal selam dan fregat rudal yang megah memamerkan kekuatan mereka dalam parade di laut
Lapangan Ba ​​Dinh menyala sebelum dimulainya acara A80

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Berita

Sistem Politik

Lokal

Produk