
Setiap tim membawa nampan makanan berisi minimal 12 hidangan khas, yang dipilih dari bahan-bahan lokal.
Hidangan-hidangan tersebut sepenuhnya menggambarkan nuansa kuliner suku Mong, Tay, Nung, Dao, Phu La, La Chi... dari thang co, daging asap, pho asam, men men, nasi ketan lima warna, ikan sungai bakar, hingga sayur-sayuran, umbi-umbian, dan buah-buahan khusus seperti kangkung, angelica, jagung, dan nasi ketan musiman... Semuanya berpadu dalam keindahan hidangan dataran tinggi yang sederhana namun canggih.

Keistimewaan kontes ini adalah setiap tim harus menjelaskan asal-usul, metode penyajian, kombinasi, makna budaya, dan nilai ekonomi hidangan tersebut. Kontes ini menarik banyak wisatawan dan pengunjung karena kecerdikan, ketelitian, dan kisah-kisah budaya yang dikisahkan melalui setiap hidangan tradisional.
Tim juga kreatif dalam presentasinya, menggabungkan brokat dengan produk lokal untuk mempromosikan produk pertanian dan kerajinan tangan khas.

Para juri sangat menghargai persiapan yang rumit, kreativitas, dan nilai budaya dalam setiap hidangan.
Pada malam harinya, di panggung Pasar Budaya Bac Ha, upacara penutupan dan penyerahan penghargaan digelar dengan khidmat, mengakhiri kompetisi dalam suasana penuh suka cita dan kegembiraan.
Panitia Penyelenggara memberikan hadiah Pertama, Kedua, Ketiga, Hiburan dan sejumlah hadiah Khusus untuk menghargai usaha tim yang berkompetisi.
Sumber: https://nhandan.vn/sac-mau-am-thuc-cac-dan-toc-vung-cao-nguyen-trang-bac-ha-post925186.html






Komentar (0)