“Sasak Fuse”: Perjalanan dari warisan menuju kreativitas terobosan

Kembali ke Pekan Mode Internasional Vietnam Musim Gugur Musim Dingin 2024 baru-baru ini, desainer Priyo Oktaviano (Indonesia) membawakan kisah tentang pelestarian nilai-nilai warisan tradisional melalui mode kontemporer.

Jika di Vietnam International Fashion Week Musim Gugur/Dingin 2023, koleksi "Yin and Yang" karya Priyo Oktaviano membawa penonton "tersesat" dalam perjalanan kembali ke tanah kelahiran sang desainer, kini dengan "Sasak Fuse", sang desainer menghadirkan karya perpaduan unik antara budaya tradisional dan semangat muda yang modern. (Foto: PV/Vietnam+)

Dipilih oleh Priyo Oktaviano untuk posisi pembuka, Miss Cosmo Ketut Permata Juliastrid tampil secantik dewi dalam balutan busana bernuansa warna utama biru dan ungu, dipadukan dengan bahu puffy berlapis yang unik dan sepatu bot tinggi perak berkilau, menghadirkan tampilan muda, modern, dan tidak konvensional. (Foto: PV/Vietnam+)

Kembali ke pekan mode ini, desainer Priyo Oktaviano menampilkan serangkaian desain yang mengesankan, disertai kisah-kisah yang mendalam dan bermakna. (Foto: PV/Vietnam+)

Desainer Priyo Oktaviano adalah salah satu anggota organisasi yang berkomitmen untuk melestarikan dan mengembangkan warisan tekstil Indonesia. Oleh karena itu, desainnya selalu mencerminkan pengaruh tradisional dan budaya melalui motif-motif Indonesia; potongan-potongan kreatif yang mendobrak bentuk-bentuk yang sudah dikenal. (Foto: PV/Vietnam+)

(Foto: PV/Vietnam+)

Desainnya dipenuhi dengan beragam warna cerah dan semarak. Nilai-nilai budaya tradisional dijiwai dalam desain-desain inovatifnya. (Foto: PV/Vietnam+)

Sorotan khusus dari koleksi ini terinspirasi oleh fenomena Labubu yang sedang menjadi tren di kalangan anak muda. (Foto: PV/Vietnam+)

Ikon Labubu yang menggemaskan dan nakal tiba-tiba menjadi "muse" yang menginspirasi penampilan dinamis dan muda. (Foto: PV/Vietnam+)

Rumah mode Indonesia ini menggunakan warna-warna cerah dalam koleksi "Sasak Fuse", menonjolkan semangat muda dan modern serta menarik minat generasi muda. (Foto: PV/Vietnam+)

Garis desainnya juga mencerminkan semangat Labubu melalui gaya-gaya yang kreatif dan inovatif, menjadikan setiap busana terasa familiar sekaligus baru. (Foto: PV/Vietnam+)

Maskot Labubu ditempelkan dengan apik pada kostum untuk menyampaikan energi segar, membangkitkan kegembiraan dan kebebasan. (Foto: PV/Vietnam+)

Dari bentuk potongan yang unik hingga perpaduan material tradisional dan modern, "Sasak Fuse" dibawa ke pekan mode oleh desainer Priyo Oktaviano dengan semangat terobosan, yang tak hanya mengekspresikan elemen mode tetapi juga sebuah pernyataan kepribadian, menyampaikan pesan tentang hubungan antara tradisi dan semangat muda yang liberal. (Foto: PV/Vietnam+)

“Sasak Fuse” dipandang oleh para penikmat mode bukan hanya sebagai koleksi busana, tetapi juga sebagai bagian dari perjalanan desainer Priyo Oktaviano dalam melestarikan dan mengembangkan warisan budaya Indonesia. (Foto: PV/Vietnam+)

Sebuah desain dalam koleksi “Sasak Fuse” karya desainer Priyo Oktaviano. (Foto: PV/Vietnam+)

Sebuah desain dalam koleksi “Sasak Fuse” karya desainer Priyo Oktaviano. (Foto: PV/Vietnam+)

Sebuah desain dalam koleksi “Sasak Fuse” karya desainer Priyo Oktaviano. (Foto: PV/Vietnam+)

Sebuah desain dalam koleksi “Sasak Fuse” karya desainer Priyo Oktaviano. (Foto: PV/Vietnam+)

Sebuah desain dalam koleksi “Sasak Fuse” karya desainer Priyo Oktaviano. (Foto: PV/Vietnam+)

Menutup acara, juara The Face Vietnam, Mac Trung Kien, mengenakan pakaian bermotif zig-zag dengan warna-warna cerah, dipadukan dengan celana cokelat longgar bercincin logam di kedua sisinya, menciptakan gaya yang kuat. Aksesori rambut dan sepatu perak, serta boneka beruang Labubu, menonjolkan gaya mudanya. (Foto: PV/Vietnam+)

Penampilan Labubu yang tak terduga dan jenaka di panggung peragaan busana membawa keseruan tersendiri. (Foto: PV/Vietnam+)

Kembalinya rancangan busana Priyo Oktaviano di panggung peragaan busana Vietnam untuk koleksi Musim Gugur-Dingin 2024. (Foto: PV/Vietnam+)

(Vietnam+)

Sumber: https://www.vietnamplus.vn/sasak-fuse-hanh-trinh-tu-di-san-den-tinh-than-sang-tao-but-pha-post995819.vnp