Menciptakan kekuatan dan momentum bagi negara.

Melalui tiga saluran hubungan luar negeri – diplomasi Partai, diplomasi Negara, dan diplomasi antar masyarakat – Vietnam telah menjalin hubungan diplomatik dengan 193 negara; termasuk 6 mitra strategis komprehensif (tiga di antaranya adalah anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa), 12 mitra strategis, dan 12 mitra komprehensif. Vietnam memiliki hubungan perdagangan dengan lebih dari 200 negara dan wilayah; dan merupakan anggota dari lebih dari 70 organisasi dan forum internasional penting. Hubungan antara Partai dan partai-partai komunis serta partai-partai politik lainnya di berbagai negara terus diperkuat dan dikembangkan. Hubungan luar negeri Majelis Nasional semakin proaktif dan positif, mendorong hubungan yang lebih dalam dengan parlemen dan badan legislatif banyak negara dan meningkatkan posisi dan prestise Majelis Nasional di forum internasional, terutama di AIPA dan IPU.

Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong dan Sekretaris Jenderal sekaligus Presiden Tiongkok Xi Jinping sebelum memasuki pertemuan di Markas Besar Partai Pusat, 12 Desember 2023. Pada sore hari tanggal 13 Desember 2023, Vietnam dan Tiongkok mengeluarkan Pernyataan Bersama tentang pendalaman dan peningkatan lebih lanjut Kemitraan Strategis Komprehensif, membangun Komunitas Vietnam-Tiongkok yang signifikan secara strategis dengan masa depan bersama.

Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong memimpin upacara penyambutan resmi kunjungan kenegaraan Presiden AS Joe Biden ke Vietnam pada sore hari tanggal 10 September 2023. Pada kesempatan ini, para pemimpin kedua negara mengeluarkan Pernyataan Bersama tentang peningkatan hubungan mereka menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif untuk perdamaian , kerja sama, dan pembangunan berkelanjutan.

Secara ekonomi, PDB Vietnam mencapai US$430 miliar, menempati peringkat ketiga di ASEAN, termasuk dalam 40 ekonomi terbesar di dunia, dan termasuk dalam 20 besar dalam hal perdagangan dan menarik investasi asing; Vietnam juga menempati peringkat ke-32 di antara 100 merek nasional paling berharga di dunia. Sektor diplomatik telah memberikan kontribusi signifikan dalam mempromosikan integrasi dan keterkaitan ekonomi internasional; secara aktif memobilisasi dan menarik sumber daya untuk mendukung pendorong pertumbuhan baru, pembiayaan hijau, dan investasi dalam transisi energi dan teknologi tinggi.

Presiden Vo Van Thuong memimpin upacara penyambutan resmi Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol di Istana Kepresidenan pada 23 Juni 2023. Hubungan antara kedua negara telah mengalami kemajuan yang luar biasa dan ditingkatkan menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif pada tahun 2022.

Presiden Vo Van Thuong dan Perdana Menteri Jepang Kishida Fumio mengadakan pembicaraan pada 27 November 2023, segera setelah upacara penyambutan yang khidmat untuk Presiden Vo Van Thuong dan istrinya, beserta delegasi tingkat tinggi Vietnam, pada kunjungan resmi mereka ke Jepang. Kedua pihak mengeluarkan Pernyataan Bersama tentang peningkatan hubungan mereka menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif untuk perdamaian dan kemakmuran di Asia dan dunia.

Pada tahun 2023, banyak kegiatan diplomasi budaya berlangsung dengan sangat dinamis dan beragam, salah satu yang menjadi sorotan adalah hubungan antara budaya Vietnam dan esensi budaya negara-negara di seluruh dunia. Secara khusus, warisan ideologis, etis, dan gaya Presiden Ho Chi Minh terus dihormati di banyak negara di seluruh dunia.

Pada pagi hari tanggal 28 Agustus 2023, Perdana Menteri Pham Minh Chinh memimpin upacara penyambutan resmi Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dalam kunjungan resminya ke Vietnam. Singapura saat ini memimpin di antara 111 negara dan wilayah yang berinvestasi di Vietnam dengan nilai lebih dari US$6,8 miliar pada tahun 2023, yang mewakili 18,6% dari total investasi di Vietnam.

Perdana Menteri Pham Minh Chinh dan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte bersepeda menyusuri jalanan Hanoi pada pagi hari tanggal 2 November 2023.

Vietnam merupakan kontributor aktif dan bertanggung jawab dalam menangani isu-isu global seperti pengurangan emisi dan memerangi perubahan iklim; berpartisipasi dalam misi perdamaian PBB di Afrika; dan mengerahkan pasukan untuk membantu upaya penanggulangan gempa bumi di Turki. Dengan berhasil memenuhi banyak tanggung jawab internasional yang penting, Vietnam telah mendapatkan kepercayaan dari komunitas internasional dan memegang banyak posisi, termasuk: Wakil Presiden sesi ke-77 Majelis Umum PBB; Anggota Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk periode 2023-2025; Anggota Dewan Eksekutif UNESCO untuk periode 2021-2025… dan telah terpilih untuk banyak posisi penting di mekanisme dan forum multilateral lainnya.

Ketua Majelis Nasional Vuong Dinh Hue, Ketua Majelis Nasional Laos Saysomphone Phomvihane, dan Ketua Majelis Nasional Kamboja Samdech Khuon Sudary menghadiri upacara penutupan KTT Majelis Nasional Kamboja-Laos-Vietnam pertama di Vientiane, Republik Demokratik Rakyat Laos, pada 6 Desember 2023.

Selama kunjungan resminya ke Kerajaan Thailand, pada pagi hari tanggal 9 Desember 2023, Ketua Majelis Nasional Vuong Dinh Hue menghadiri upacara pembukaan dan kemudian mengunjungi Kota Vietnam di provinsi Udon Thani. Ini adalah Kota Vietnam pertama di Thailand dan juga di dunia.

Hubungan luar negeri dan diplomasi telah menumbuhkan kekuatan dan momentum baru, menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi pembangunan dan pertahanan nasional. Kita telah secara proaktif dan aktif berintegrasi ke dalam komunitas internasional dengan cara yang semakin komprehensif dan mendalam, berkontribusi pada peningkatan berkelanjutan kedudukan dan prestise negara di panggung internasional.

Komentar (0)