Baik Italia maupun Uruguay belum pernah memenangkan Piala Dunia U20, jadi keduanya bertekad untuk memenangkan final. Uruguay memiliki keuntungan karena 80% penonton di Stadion La Plata adalah penggemar dari negara asal mereka.

Kegembiraan para pemain Uruguay U20 saat mencetak gol melawan Italia U20. Foto: Getty

Uruguay U20 mengambil inisiatif dan memberikan banyak tekanan pada Italia U20. Mereka melepaskan 4 tembakan dalam 20 menit pertama meskipun Italia U20 menguasai bola hingga 63%. Pada menit ke-22, pemain Uruguay U20, Duarte, menyundul bola dengan berbahaya tetapi kiper Desplanches melakukan penyelamatan luar biasa. Tim Uruguay U20 menunjukkan ancaman di kedua sayap, sementara Italia U20 hampir buntu dalam menemukan jalan masuk ke gawang lawan.

Di babak kedua, Uruguay U20 mengendalikan permainan. Anak-anak asuh pelatih Marcelo Broli melancarkan banyak serangan beragam, menyebabkan gawang Italia U20 bergetar berkali-kali. Pada menit ke-80, pemain Italia U20, Prati, menerima kartu merah langsung setelah melakukan tekel berbahaya terhadap lawan. Namun, setelah berkonsultasi dengan VAR, wasit hanya memberinya kartu kuning.

Bermain lebih baik, baru pada menit ke-86 tim Uruguay U20 berhasil mencetak gol. Dari tendangan sudut di sayap kanan, bola memantul dan Luciano Rodriguez memanfaatkan kesempatan untuk menyundul bola ke dekat gawang, mengalahkan kiper Italia U20.

Para pemain Uruguay U20 merayakan kemenangan Piala Dunia U20 2023. Foto: The Canadian Press

Di menit-menit terakhir, meskipun telah berusaha keras, Italia U20 tidak mampu mencetak gol. Pada akhirnya, Uruguay U20 mengalahkan Italia U20 1-0 untuk memenangkan Piala Dunia U20 2023. Ini adalah kali pertama Uruguay U20 memenangkan Piala Dunia U20 setelah dua kali menjadi runner-up pada tahun 1997 dan 2013.

HOAI PHUONG