Vietnam-Laos bahas penggunaan mata uang lokal dalam perdagangan dan investasi - Lang Son Electronic Newspaper

Bank Negara Vietnam dan Laos baru-baru ini bertukar keahlian untuk mempromosikan penggunaan mata uang lokal Kip-VND dalam perdagangan dan investasi antara kedua negara.

Para delegasi mengunjungi stan di Pameran Dagang Vietnam-Laos 2024 di Vientiane bulan lalu. (Foto: Xuan Tu/VNA)

Bank Negara Laos dan Bank Negara Vietnam baru saja menyelenggarakan lokakarya pertukaran profesional bertema "Mempromosikan penggunaan mata uang lokal antara Laos dan Vietnam". Lokakarya ini bertujuan untuk mendorong penggunaan mata uang lokal Kip-VND dalam perdagangan bilateral dan investasi antara kedua negara, serta membantu mencegah risiko eksternal.

Menurut data perdagangan dan investasi, Vietnam adalah mitra dagang terbesar ketiga Laos dan kedua pihak telah lama bekerja sama dalam perdagangan dan investasi.

Ini merupakan dasar penting bagi kerja sama untuk mempromosikan penggunaan mata uang lokal kip-VND antara kedua negara di masa mendatang.

Pengendalian sistem pembayaran umum kedua negara akan ditangani oleh Perusahaan Jaringan Pembayaran Nasional Laos (LAPNet) dan Perusahaan Saham Gabungan Pembayaran Nasional Vietnam (NAPAS).

Lokakarya pertukaran profesional merupakan forum bagi kedua belah pihak untuk bertukar ide dan menciptakan pemahaman tentang pekerjaan ini.

Pada lokakarya tersebut, kedua belah pihak memperkenalkan "proyek koneksi pembayaran ritel lintas batas Vietnam-Laos menggunakan kode QR", dan mengatakan bahwa sistem koneksi pembayaran ritel lintas batas Vietnam-Laos menggunakan kode QR saat ini sedang dalam tahap persiapan dan akan meluncurkan fase 1 proyek tersebut pada September mendatang.

Bank-bank Vietnam yang berpartisipasi termasuk Vietinbank, Sacombank, BIDV, Vietcombank, TPBank, NamABank,SHB , BVBank dan MBBank, sementara bank-bank Laos memiliki 13 bank yang berpartisipasi termasuk BCEL, APB, BIC, JDB, LVB, STB, Vietinbank Lao, Phongsavanh Bank, Sacombank Lao, ACLEDA, MBBank Lao, MJBL dan Indochina Bank.

Saat ini, negara-negara di kawasan ASEAN, termasuk Laos, telah beralih menggunakan mata uang lokal dalam perdagangan dan investasi untuk mencegah risiko dari perubahan politik , geopolitik, ekonomi, dan keuangan; sekaligus membantu meningkatkan kerja sama antarnegara di kawasan dan dunia.

Sumber: https://baolangson.vn/viet-nam-lao-thao-luan-viec-su-dung-dong-noi-te-trong-thuong-mai-va-dau-tu-5019308.html