Phu Tho memiliki banyak sumber air panas mineral, peninggalan bersejarah, dan makanan lezat, cocok untuk liburan akhir pekan.
Phu Tho berjarak hampir 100 km dari Hanoi , sekitar satu setengah jam berkendara. Provinsi ini terletak di zona transisi antara pegunungan utara dan Delta Utara, dengan sungai-sungai terkenal seperti Sungai Thao, Sungai Lo, Sungai Da, dekat Pegunungan Tam Dao dan Ba Vi. Dari Hanoi, ada banyak arah menuju Phu Tho, dan jalannya pun nyaman.
Di musim gugur dan dingin, cuacanya sejuk, sehingga Phu Tho menjadi destinasi yang cocok untuk berendam air panas dan bersantai. Rencana perjalanan 48 jam di Phu Tho ini didasarkan pada saran dari Pusat Promosi Pariwisata Provinsi dan pengalaman reporter.
Hari 1
Pemandian air panas mineral Thanh Thuy
Distrik Thanh Thuy merupakan destinasi terkenal di Utara untuk pemandian air mineral. Dari Hanoi, pengunjung dapat melanjutkan perjalanan hingga CT03 (jalan raya Lang - Hoa Lac), lalu melanjutkan perjalanan sekitar 35 km lagi ke Thanh Thuy. Distrik ini memiliki banyak tempat pemandian air panas mineral, mulai dari yang terjangkau hingga yang mewah, dipadukan dengan onsen bergaya Jepang. Harga tiket per orang berkisar antara 100.000 hingga satu juta VND per perjalanan.

Pengunjung dapat memilih dari sejumlah lokasi seperti: zona ekologi Tre Nguon, kolam mineral Dao Ngoc Xanh, Ohayo Onsen & Spa (Wyndham Lynn Times Thanh Thuy), Thanh Lam Resort.
Pengunjung disarankan untuk sarapan lengkap dan minum banyak air sebelum dan selama berendam air panas mineral dan sauna. Bagi yang memiliki masalah jantung atau tekanan darah tinggi, harap perhatikan hal ini atau konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan layanan ini.
Pemandian mineral memiliki layanan makan siang.
Check in di pemandian air panas
Semua pemandian mineral yang disebutkan di atas memiliki layanan akomodasi semalam. Pengunjung dapat memilih antara kamar hotel bertingkat tinggi atau vila dan resor. Tarif kamar berkisar antara 300.000 VND hingga lebih dari 2 juta VND per malam.
Menyaksikan matahari terbenam di bukit teh
Dari Thanh Thuy, dengan perjalanan sekitar 45 menit berkendara, pengunjung akan mencapai perbukitan teh yang luas di Phu Tho, seperti Long Coc atau My Thuan, di distrik Tan Son. Keindahan tempat-tempat ini terlihat paling indah saat matahari terbenam.

Perbukitan teh terletak berdekatan, dari atas tampak seperti mangkuk raksasa terbalik, berwarna hijau, bergelombang seperti ombak. Perbukitan teh ini telah lama terkenal akan keindahannya yang damai dan ciri khas budaya suku Muong-Dao yang diekspresikan melalui kegiatan memetik teh, festival di perbukitan teh, dan kostum masyarakatnya.
Untuk mengambil foto tepat saat matahari mulai terbenam, pengunjung harus tiba sebelum pukul 5 sore dan memeriksa cuaca.
Makan malam khas daerah
Di sekitar pemandian air panas mineral di Thanh Thuy, terdapat banyak restoran lokal seperti Dung Rau, Huong Que, Vu Gia, dan Thanh Cong. Hidangan yang direkomendasikan: ayam kampung, ikan sungai, dan hidangan etnik.
Hari ke-2
Kunjungi peninggalan Kuil Hung
Setelah sarapan di hotel, pengunjung akan berangkat dari Thanh Thuy menuju kota Viet Tri, yang berjarak 33 km, untuk mengunjungi peninggalan Kuil Hung. Peringatan wafatnya Raja Hung jatuh pada tanggal 10 bulan ke-3 kalender lunar setiap tahun. Jika Anda datang ke sini bukan untuk liburan, Anda akan berkesempatan menikmati pemandangan alam yang damai, tanpa keramaian.

Kuil Hung memiliki 4 objek wisata utama, yaitu kuil Leluhur Nasional Lac Long Quan di Gunung Sim, kuil Leluhur Au Co di Gunung Van, Museum Raja Hung, dan kuil Raja-Raja Hung di Gunung Nghia Linh (Gunung Hung). Pengunjung akan menaiki sekitar 500 anak tangga untuk mencapai tujuan akhir, Kuil Thuong. Di sepanjang jalan, terdapat banyak objek wisata seperti sumur kuno, Pagoda Thien Quang, pilar sumpah batu, dan makam Raja Hung.
Ingatlah untuk memilih sepatu datar agar mudah bergerak, dan bawalah air minum. Mengunjungi Kuil Hung membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam.
Makan siang dengan ikan lele di Viet Tri
Saat berkunjung ke Viet Tri, jangan lewatkan restoran lele, salah satu kuliner kebanggaan masyarakat setempat. Daging lele padat, manis, dan sedikit tulang, sehingga sering digunakan sebagai persembahan kepada raja di masa lalu. Hidangan lele antara lain salad ikan campur bawang merah, lengkuas bakar, bakar daun sirih, hotpot rebung asam, dan ikan kukus kecap. Selain itu, pengunjung dapat menikmati ikan bakar dengan nasi panas, hidangan yang dulunya merupakan salah satu hidangan khas Vietnam (menurut VietKings).
Alamat referensi: Restoran Ikan Lele Da River Viet Tri, Long Gia Quan, Restoran Ikan Hac Tri - Restoran Tien Hung, Restoran Hoa Cau - Restoran Ikan Sungai Viet Tri.
Alternatif: Air terjun May (distrik Thanh Son), kuil Au Co (distrik Ha Hoa), jalur Khe (distrik Tan Son).
Sumber






Komentar (0)