Pola makan seimbang yang kaya akan vitamin, antioksidan, dan nutrisi penting dapat memberikan manfaat luar biasa bagi ginjal Anda.
Makanan tertentu mengandung senyawa alami yang membantu menghilangkan racun, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi beban kerja ginjal.
Jika Anda ingin merawat ginjal Anda dengan baik, 7 makanan ampuh ini merupakan awal yang baik, menurut Times of Indian .
Paprika merah
Paprika merah rendah kalium, aman bagi penderita penyakit ginjal, dan kaya vitamin A dan C, keduanya merupakan antioksidan kuat yang membantu mengurangi peradangan dan stres seluler. Paprika merah juga mengandung likopen, yang mendukung kekebalan tubuh dan kesehatan jantung. Warnanya yang cerah dan teksturnya yang renyah menjadikannya pelengkap yang lezat untuk salad, tumisan, atau camilan.
Paprika merah rendah kalium, membuatnya aman bagi penderita penyakit ginjal.
Foto: AI
Kubis
Sayuran cruciferous yang kaya serat ini membantu membuang racun dari tubuh sekaligus rendah kalium, ideal untuk mendukung kesehatan ginjal. Sayuran ini mengandung fitokimia dan antioksidan kuat yang membantu mengurangi stres oksidatif dan peradangan – dua faktor yang berkaitan erat dengan penyakit ginjal. Kandungan seratnya yang tinggi mendukung kesehatan pencernaan, yang juga secara tidak langsung bermanfaat bagi ginjal dengan mendorong pembuangan limbah secara teratur.
Bawang putih melindungi ginjal
Bawang putih dikenal karena sifat anti-inflamasi dan antibakterinya yang kuat, menjadikannya makanan yang baik untuk melindungi ginjal Anda. Bawang putih membantu mengurangi stres pada ginjal Anda dengan menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol secara alami, yang keduanya dapat membebani fungsi ginjal. Bawang putih juga mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh dan membantu mencegah infeksi, termasuk infeksi saluran kemih yang dapat memperumit masalah ginjal. Mengonsumsi bawang putih segar atau matang secara teratur merupakan langkah cerdas menuju kesehatan ginjal yang lebih baik.
Bawang bombai
Bawang bombai kaya akan flavonoid dan antioksidan kuat seperti quercetin, yang membantu mengurangi peradangan dan melindungi ginjal dari kerusakan akibat radikal bebas. Karena rendah kalium, bawang bombai ideal untuk penderita penyakit ginjal. Bawang bombai juga membantu melancarkan sirkulasi darah dan mendukung proses detoksifikasi alami tubuh. Sifat antibakterinya membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan dapat mencegah infeksi yang dapat merusak fungsi ginjal.
Bawang kaya akan flavonoid dan antioksidan kuat seperti quercetin, yang membantu mengurangi peradangan dan melawan kerusakan radikal bebas pada ginjal.
Foto: AI
Kembang kol
Sayuran rendah kalium ini kaya serat, vitamin C, dan antioksidan, yang semuanya mendukung fungsi ginjal dan kesehatan secara keseluruhan. Kembang kol membantu tubuh membuang racun secara alami sekaligus mengurangi peradangan dan stres oksidatif yang dapat merusak ginjal seiring waktu. Kembang kol juga mengandung senyawa yang mendukung fungsi hati, yang membantu detoksifikasi. Keserbagunaannya memungkinkannya menggantikan makanan tinggi kalium seperti kentang dan biji-bijian dalam hidangan seperti kembang kol tumbuk atau nasi kembang kol.
Blueberry
Kaya akan antioksidan, terutama antosianin, blueberry melindungi ginjal dari stres oksidatif dan peradangan. Antioksidan ini juga mendukung kesehatan saluran kemih dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, sehingga mengurangi risiko infeksi yang dapat mengganggu fungsi ginjal. Rendah kalium dan tinggi serat, blueberry juga mendukung pengaturan gula darah dan kesehatan jantung. Segenggam blueberry segar atau beku yang ditambahkan ke dalam smoothie, sereal, atau yogurt dapat memberikan perlindungan yang lezat bagi ginjal Anda sekaligus meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Ikan berlemak
Ikan berlemak seperti salmon, makerel, dan sarden kaya akan asam lemak omega-3, yang membantu mengurangi peradangan dan menurunkan tekanan darah – dua faktor utama penyebab penyakit ginjal. Lemak sehat ini juga mendukung kesehatan jantung, yang berkaitan erat dengan fungsi ginjal. Omega-3 membantu mengatur lipid darah dan mengurangi kehilangan protein dalam urin. Ikan berlemak juga menyediakan protein berkualitas tinggi, yang lebih mudah dicerna ginjal daripada daging merah. Menyertakan 1-2 porsi ikan berlemak dalam menu makanan Anda setiap minggu dapat meningkatkan fungsi ginjal secara signifikan dan mendukung kesehatan jangka panjang.
Sumber: https://thanhnien.vn/7-loai-thuc-pham-giup-than-khoe-185250502151728603.htm
Komentar (0)