Mesir mencari lukisan kuno langka yang dicuri dari makam Khenti-Ka

Pihak berwenang Mesir sedang mencari lukisan kuno langka yang berusia lebih dari 4.000 tahun, yang diyakini telah digergaji dari dinding makam Khenti-Ka di Saqqara, salah satu situs arkeologi paling terkenal di negara itu.

Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir mengatakan lukisan kuno langka yang berasal dari Kerajaan Lama (sekitar 2686-2181 SM) telah hilang dari makam Khenti-Ka yang terkenal di Saqqara, dekat ibu kota negara itu, Kairo.

Peristiwa itu baru saja ditemukan, meskipun lukisan berharga itu mungkin telah dicuri antara tahun 2018 dan 2019.

Menurut kementerian, lukisan tersebut merupakan salah satu warisan langka Mesir kuno dan menggambarkan bagian dari prasasti dinding yang terkait dengan kalender dan musim dalam setahun.

Kelompok pencuri tersebut menggunakan gergaji untuk memotong lukisan itu dari dinding makam Khenti-Ka dan "hilangnya" lukisan itu baru diketahui ketika pihak berwenang melakukan inventarisasi artefak arkeologi.

Pihak berwenang arkeologi sedang meninjau semua catatan dan buku yang terkait dengan artefak di Saqqara untuk menentukan kapan tepatnya lukisan itu menghilang.

Selain itu, beberapa upaya hukum juga ditempuh dengan melimpahkan perkara tersebut ke Kejaksaan untuk disidangkan.

Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir mengatakan pihaknya memantau penyelidikan tersebut dengan cermat dan akan berkoordinasi dengan otoritas terkait bila diperlukan.

Makam Khenti-Ka digunakan sebagai tempat penyimpanan arkeologi sejak tahun 1950-an dan baru dibuka pada tahun 2019.

Pencurian lukisan kuno langka ini terjadi hanya beberapa minggu setelah pencurian mengejutkan bulan lalu ketika sebuah gelang emas yang berasal dari sekitar tahun 1070-664 SM dicuri dari Museum Mesir di kota Tahrir.

Gelang tersebut, terbuat dari emas murni dan bertahtakan batu lapis lazuli langka, dipajang di lobi museum sebelum dipindahkan ke ruang restorasi untuk persiapan dipamerkan di pameran di luar negeri.

Penyelidikan awal menunjukkan bahwa seorang pemulih di museum mencuri gelang tersebut.

(TTXVN/Vietnam+)

Source: https://www.vietnamplus.vn/ai-cap-truy-tim-buc-tranh-co-quy-hiem-bi-trom-khoi-lang-mo-khenti-ka-post1070022.vnp